Berita

Net

Politik

PDIP: Sikap Jokowi Soal Palestina Selaras Dengan Bung Karno

RABU, 13 DESEMBER 2017 | 07:05 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Respon cepat Presiden Joko Widodo (Jokowi) di sidang Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dalam menyikapi pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang secara sepihak mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel selaras dengan pemikiran Proklamator Bung Karno.

"Dalam sidang OKI, Presiden Jokowi menyampaikan dua hal penting. Pertama, Presiden Jokowi menegaskan bahwa masyarakat Indonesia menolak pengakuan sepihak Amerika Serikat soal Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Kedua, Jokowi juga  meminta negara OKI untuk membulatkan suara dan persatuan dalam membela Palestina," jelas politisi PDI Perjuangan TB Hasanuddin kepada wartawan, Rabu (13/12).

Menurutnya, Sikap Jokowi mengingatkan perjuangan Bung Karno yang secara konsisten mendukung kemerdekaan tanah Palestina. Bahkan, dalam pidato Bung Karno tahun 1962 disebutkan bahwa selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina maka selama itulah Indonesia berdiri menentang penjajahan Israel.


"Korelasinya pidato Bung Karno dengan sikap Presiden Jokowi adalah konsistensi dalam membela Palestina sebagai bangsa yang tertindas," kata TB Hasanuddin.

Inisiasi Presiden Jokowi untuk melaksanakan sidang darurat OKI dan sidang darurat Majelis Umum PBB menjadi cerminan bahwa Indonesia mencari solusi agar Palestina bisa terbebas dari penindasan Israel.

"Sikap Presiden Jokowi juga sesuai dengan aspirasi rakyat Indonesia, dan karenanya patut didukung," ujarnya.

"Oleh karena itu, saya berharap kunjungan Presiden ke Turki dalam rangka sidang OKI ini akan memberikan manfaat nyata bagi upaya perdamaian dunia khususnya penyelesaian sengketa antara Israel dan Palestina," jelas TB Hasanuddin yang juga wakil ketua Komisi I DPR RI. [wah]

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya