Berita

Bung Karno/net

Bisnis

PDIP: Bung Karno Konsisten Menolak Kehadiran Israel

KAMIS, 07 DESEMBER 2017 | 12:31 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

PDI Perjuangan meminta Pemerintah Jokowi dan menteri luar negeri untuk secepatnya menggalang dukungan internasional dan mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan resolusi menolak klaim Jerusalem Timur sebagai Ibu Kota Israel.

Demikian disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristianto melalui keterangan tertulis kepada redaksi, Kamis (7/12).

“Upaya mendukung Kemerdekaan Palestina seutuhnya harus menjadi pegangan seluruh diplomasi internasional yang dilakukan Pemerintah Republik Indonesia. Pada saat bersamaan upaya Presiden Donald Trump memindahkan Kedubesnya di Jerusalem Timur untuk tidak dilakukan terlebih dahulu guna mencegah ketegangan lebih lanjut,” kata Hasto.


PDI Perjuangan mendukung sepenuhnya kemerdekaan Palestina yang mencakup wilayah Jerusalem Timur itu. Menurut Hasto, partainya selalu diajarkan hakekat kemerdekaan ialah hak segala bangsa. Untuk itu, solusi atas Jerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan harus melibatkan Palestina, tidak bisa dilakukan sepihak.

Selain berakar kuat dari perintah konstitusi, sikap PDI Perjuangan ini kata Hasto juga berpihak dari sejarah dimana Konferensi Asia Afrika telah memberikan legitimasi yang kuat bagi Palestina untuk diperjuangkan sebagai negara yang merdeka seutuhnya.

“Bahkan pada tahun 1962, Bung Karno secara konsisten menolak kehadiran Israel dan Taiwan dalam Asian Games tahun 1962, meski dengan konsekuensi dikeluarkan dari Komite Olimpiade Internasional. Bung Karno tidak pernah tunduk pada tekanan tersebut, malah berinisiasi membentuk Games of The New Emerging Forces (GANEFO) sebagai tandingan olimpiade tersebut. Betapa bangganya kita sebagai bangsa dengan ketegasan dan kedaulatan politik seperti itu," tegas Hasto.

Atas sikap politik tersebut, PDI Perjuangan kata Hasto menugaskan angota Fraksi Partai Komisi I untuk mengambil tindakan aktif dan progresif guna menjalankan sikap politik Partai tersebut. [san]

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya