Berita

Jaya Suprana

Anak-anak Yatim Piatu Merayakan Maulid Nabi Di Istana Bogor

JUMAT, 01 DESEMBER 2017 | 13:11 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

TERBERITAKAN bahwa pada perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1439 H/2017 M di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat Kamis 30 November 2017 malam, Presiden Joko Widodo tidak hanya mengundang ketua lembaga tinggi negara, pejabat negara dan duta besar negara sahabat tapi juga secara resmi mengundang 50 anak yatim piatu dari Kota Bogor.

Yatim Piatu
Yang secara protokoler tidak lazim adalah para anak yatim piatu diberi tempat duduk di barisan terdepan, sebaris dengan para menteri dan ketua lembaga tinggi negara. Saat acara berlangsung, para anak yatim piatu itu mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan tertib meski kerap kali mereka melirik ke arah Presiden Jokowi yang duduk berdekatan dengan mereka. Seusai acara, Presiden Jokowi menghampiri satu per satu anak-anak yatim yang hadir untuk bersalaman serta memberikan mereka bingkisan berisi sejumlah buku tulis. Saya tidak hadir pada peristiwa tersebut maka tidak tahu mengenai berita tersebut hoax atau bukan. Apabila ternyata hoax maka Anda tidak perlu melanjutkan membaca naskah ini. Sementara saya ingin melanjutkan naskah ini dengan asumsi berita tersebut bukan hoax.

Pencitraan

Pencitraan
Di suasana serba sinis panggung politik masa kini di mana selalu ada saja pihak-pihak tertentu tidak berkenan Presiden Jokowi melakukan apa pun secara benar, wajar apabla peristiwa pelanggaran protokoler dengan menyetarakan anak-anak yatim piatu dengan para pejabat tinggi negara dianggap sekedar suatu pencitraan belaka. Namun saya pribadi yang memang naif ini tidak malu mengakui bahwa rasa terharu menyelinap di lubuk sanubari saya. Saya memang naif dan kebetulan juga seorang yatim piatu akibat kedua orangtua tercinta saya sudah meninggal dunia namun saya kebetulan tidak pada posisi ekonomi dan sosial yang mengharuskan saya hidup di asrama yatim piatu. Meski demikian saya masih memiliki sedikit "Mitgefuehl" alias kemampuan untuk ikut merasakan bagaimana perasaan seorang anak yatim piatu yang tinggal di asrama yatim piatu diberi kesempatan duduk bersama para duta besar, menteri, ketua lembaga tertinggi negara dan presiden di istana kepresidenan untuk bersama merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Positif
Maka silakan anggap berita tersebut sekadar sebuah bentuk berita pencitraan bagi Presiden Jokowi, namun bagi saya pribadi pencitraan tersebut positif terutama bagi para anak yatim piatu yang kebetulan beruntung memperoleh kesempatan berjumpa dengan presiden. Mengingat ketulusan kepedulian Nabi Muhammad SAW terhadap para anak yatim piatu, maka dapat diyakini bahwa Nabi Muhammad saw pasti tersenyum bahagia melihat bahwa pada perayaan Maulid Nabi Muhammad saw Tahun 1439 H di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, malam hari Kamis 30 November 2017, puluhan anak yatim piatu dari Kota Bogor memperoleh kesempatan untuk berjumpa dan bersalaman dengan Presiden Jokowi serta memperoleh hadiah kenang-kenangan tak terlupakan berupa bingkisan berisi buku tulis. [***]

(Penulis adalah pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan)

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya