. Untuk memudahkan proses pembayaran biaya kuliah, gaji dosen dan administrasi lainya, Bank Negara Indonesia (BNI) membuka kantor kas di Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta.
Pada peresmian kantor kas itu, turut dihadiri Pendiri UBK Rachmawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Kurator UBK Rizal Ramli, Rektor UBK Sunarto Sardiatmadja dan Wakil Rektor IV Teguh Santosa.
Mbak Rachma sapaan akrab putri Bung Karno itu dalam sambutannya mengatakan sesungguhnya BNI dan UBK memilki sejarah tersendiri.
"Pada saat itu, setelah merdeka, Bung Karno meminta Margono Djojohadikoesomo (pendiri BNI) untuk membuka lembaga keuangan di Indonesia" ujar Mbak Rachma di kampus UBK, Menteng, Jakarta, Rabu (29/11).
Selain itu, Mbak Rachma mengaku sudah menjadi nasabah Bank BNI sejak puluhan tahun. Merasa puas atas pelayanan, akhirnya Rachma memutuskan memilih BNI sebagai mitra keuangan UBK.
Pada kesempatan yang sama, Rizal Ramli turut memberi sambutan. Ekonom senior ini memberikan pandangan soal kemandirian.
"Bangsa yang berani mengambil jalannya sendiri, tanpa berhutang kepada luar negeri justru bisa berbuat banyak," kata Rizal.
Dia menceritakan saat dirinya menjabat sebagai Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid dimana waktu itu, pemerintahan yang berhasil mengurangi hutang bukan menambah hutang.
"Salah satunya di era Gus Dur, waktu itu salah satu pemerintahan yang menaikkan gaji PNS dua kali lipat," ujarnya.
Sementara itu, Deputi GM BNI Pusat Giri Dwi Susanto menyambut baik dibukanya kantor kas BNI di UBK. Menurutnya kerjasama BNI dan UBK adalah hal yang tepat. Karena BNI satu-satunya bank yang mengurus mahasiswa.
Acara diakhir dengan menggunting pita oleh Rachmawati Soekarnoputri didampingi oleh Rizal Ramli bersama perwakilan Deputi I GM BNI Pusat Giri Dwi Susanto. Yang selanjutnya pembukaan rekening perdana atas nama Rizal Ramli, Wakil Rektor II Mahendra Saputra dan beberapa mahasiswa berprestasi.
[rus]
