Berita

Mahyudin/Humas MPR

Mahyudin Dorong Pembangunan Perbatasan Harus Jadi Prioritas

SABTU, 18 NOVEMBER 2017 | 14:56 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Wakil Ketua MPR RI Mahyudin menyatakan wilayah perbatasan merupakan daerah yang perlu mendapat perhatian lebih. Alasannya di perbatasan ada banyak berbagai kejadian seperti kriminalitas, peredaran narkoba dan penyelundupan.

Demikian disampaikan Mahyudin saat memberi sambutan sekaligus membuka Press Gathering Wartawan Parlemen 3017, di Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Jumat malam (17/11). Dalam acara itu hadir 90 wartawan dari berbagai media.

Perbuatan ilegal itu banyak dilakukan lewat jalur tikus. Menyikapi hal demikian, menurut Mahyudin, negara harus menyiapkan pengawasan.


Tak hanya barang yang masuk secara ilegal, dikatakan Mahyudin, budaya asing pun bisa masuk ke Indonesia lewat perbatasan.

Mahyudin menceritakan, dirinya pernah main golf di salah satu tempat di Kepulauan Riau. Selepas main golf, dirinya ditarik biaya dengan mata uang dolar singapura. Diperlakuan demikian, Mahyudin marah sebab ini Indonesia maka pembayaran harus menggunakan rupiah.

Mahyudin sebenarnya memaklumi hal yang demikian sebab di Kepulauan Riau banyak orang Singapura yang bermain golf. "Karena mereka lebih kaya," ungkapnya.

Menghadapi kesenjangan yang demikian, Mahyudin mendorong pembangunan perbatasan harus menjadi prioritas.

Dicontohkan lagi, di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, hampir semua produk dan kebutuhan sehari-hari termasuk LPG dari Malaysia. Bahkan hasil perkebunan kelapa sawit dari Pulau Sebatik dijual ke Malaysia.

"Membuat devisa kita berkurang. Militansi masyarakat di perbatasan pun menjadi berkurang," tambah legislator asal dapil Kaltim-Kaltara ini.

Dikatakan, khusus Kepulauan Riau mempunyai beragam potensi seperti sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM) dan budaya. Untuk itu pembangunan di perbatasan harus menjadi prioritas agar tak tertinggal dari negara tetangga.

"Sehingga orang perbatasan menjadi bangga dengan Indonesia," tambahnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya