Berita

Nusantara

Bareskrim Siapkan CCTV Pengenal DPO

RABU, 01 NOVEMBER 2017 | 18:36 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Badan Reserse Kriminal Polri terus mengadopsi teknologi guna meningkatkan keselamatan dan membantu tugas kepolisian. Bareskrim bakal menyiapkan Closed Cirkuit Television (CCTV) yang mampu memindai wajah alias facial recognize untuk melacak Daftar Pencarian Orang (DPO) baik pelaku kriminal maupun tersangka kasus terorisme.

"Kami rancang sebagai facial recognized untuk gambar mati. Gambar mati (foto) yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP)," kata Kabareskrim, Komjen Ari Dono saat ramah tamah dengan awak media si Aula Bareskrim, Gedung KKP, Gambir, Rabu (1/11).

Dia mengatakan, sebetulnya teknologi pemindai wajah sudah lebih dulu diterapkan di negara-negara lain, saat ini kata dia pihaknya masih terus menggodok aplikasi tersebut.


"Nanti diletakkan di Pelabuhan, Bandara dan tempat umum lainnya yang berpotensi disusupi oleh DPO teroris," kata Jenderal bintang tiga tersebut

Ari menekankan akan lebih mudah mengenali dan melakukan penangkapan kepada DPO teroris apabila aplikasi ini segera terwujud. Mengingat, lanjut Ari, semua catatan kriminal akan terpapar dalam software itu.

"Kalau kami ketemu di kasus ada beberapa kasus orang menemukan wajahnya kami sketsa kami facial recognized kami dapat semua. Kami kembangkan lagi kedepan itu untuk CCTV jadi nanti softwarenya kami masukkan saja umpamanya DPO-nya teroris umpanya," papar Ari. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya