Berita

Foto/Net

Nusantara

Di Banten, Gedung Serbaguna PDIP Diberi Nama Megawati Soekarnoputri

RABU, 01 NOVEMBER 2017 | 15:32 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meresmikan pembangunan Gedung Serbaguna di area Kantor DPD PDIP Banten di Kota Serang, Rabu (1/11). Megawati menuangkan semen sebanyak lima kali ke tempat yang telah disediakan.

"Lima kali semen dituangkan. Lima sebagai mana lima sila Pancasila," canda Wasekjen PDIP Ahmad Basarah dalam sambutannya seperti dalam keterangan tertulis sesaat lalu.

Saat peletakan batu pertama, Megawati didampingi Wasekjen PDIP Ahmad Basarah, Pelaksana Tugas Sekjen PDIP Eriko Sotarduga. Tampak juga Rano Karno, Mulyadi Jayabaya sejumlah senior partai dari wilayah Banten.


Sebelum peletakan batu pertama, Ahmad Basarah yang juga Pelaksana Harian Ketua DPD PDIP Banten memberikan laporan kepada Megawati dan hampir seribu pengurus dan kader partai se Banten.

Basarah menyebut bahwa kantor DPD Banten memiliki lahan lebih dari 6150 meter per segi. Sehingga bisa disebut luas tanah DPD PDIP Banten paling luas diantara seluruh DPD PDIP di Indonesia.

"Sebagaimana Ibu Megawati mengingatkan bahwa kantor partai bukan hanya bangunan fisik tapi hadir sebagai pusat kebudayaan partai dan pusat sosial politik partai untuk bersatu dengan rakyat," ucap Basarah.

Basarah menjelaskan gedung serbaguna ini dibangun berasal dana gotong royong seluruh kader baik yang di pusat maupun daerah mulai dari anggota DPR pusat hingga daerah, calon kepala daerah PDIP, termasuk juga dari Mulyadi Jayabaya dan Rano Karno.

Disebutkannya Rp 12 miliar terkumpul dari gotong royong sementara alokasi pembangunan fisik hanya Rp 6,8 miliar. Dia berharap sisa dana itu dapat dipergunakan untuk kegiatan partai.

"Ini menandakan semangat gotong royong hidup di tengah-tengah partai," ucap Basarah. "Jadi dana pembangunan ini berasal dari uang jelas, halal dan sesuai peraturan perundang-undangan," tambahnya.

Dijelaskan Basarah kepada Megawati bahwa gedung dua lantai itu berdiri diatas 4000 meter persegi. Yang mana lantai bawah akan menjadi gedung konvensi atau balai pertemuan yang bisa dipakai masyarakat juga selain kegiatan partai sementara lantai atas akan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan pelatihan.

"Gedung ini akan dinamai Gedung Serba Guna Hj. Megawati Soekarnoputri," tegas Basarah.

Sebagai bentuk eksistensi kantor partai yang berada di wilayah hampir 90 persen beragama Muslim, maka Basarah menjelaskan akan dibangun musalla dengan kapasitas 200 orang.

"Di Banten kita punya tagline merajut Islam dan kebangsaan untuk Indonesia Raya. Musalla rencana diberi nama Musola At Taufiq sebagai bentuk penghormatan kepada pendiri sekaligus senior partai, Ketua MPR Almarhum Bapak Taufiq Kiemas," tambahnya.

Basarah menambahkan bangunan ini direncanakan rampung dalam waktu satu tahun. Sehingga diharapkan pada November 2018, Megawati hadir untuk meresmikan gedung serba guna tersebut.

"Kita berharap gedung serba guna ini akan bermanfaat bagi partai dan masyarakat Banten," pungkas Basarah.

Megawati hadir di Banten juga untuk melakukan konsolidasi terkait rencana Pilkada Serentak 2019 di dua kabupaten dan kota yang ada di Banten. Empat daerah di Banten yang akan melangsungkan pilkada adalah Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Serang. Mega juga melantik penyesuaian kepengurusan DPD PDIP Banten periode 2015-2020. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya