Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Pasar Ampera Segera Disulap Jadi Pusat Niaga Terbesar Di Bengkulu

RABU, 01 NOVEMBER 2017 | 10:48 WIB

Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan akan menyulap lahan seluas 1,8 hektare menjadi pusat niaga terbesar di Provinsi Bengkulu, dengan mengusung konsep pasar tradisional moder.

Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, pasar tradisonal moder ini akan mengakomodir 1.400 lapak dan 200 kios dengan lahan parkir bawah tanah.

Kepala Bidang Perdagangan dari Dinas Perindustian dan Perdagangan Agustian, mengatakan pasar ini nantinya akan memprioritaskan menampung hasil pertanian masyarakat Bengkulu Selatan.


"Kami memprioritaskan pedagang dan petani lokal dalam meramaikan aktivitas ekonomi di pasar ini nanti," kata Agustian.

Pasar ini nantinya mempermudah jalur distribusi sayur dan buah-buahan, karena lokasinya yang berada di antara tiga kabupaten tetangga, serta berdekatan dengan akses sentra pertanian dari Provinsi Sumatera Selatan.

"Pembelinya akan datang dari berbagai daerah, seperti Kabupate Seluma, Kaur dan Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan. Bengkulu Selatan merupakan kabupaten penyanggah bagi ketiga daerah tersebut, jadi pembangunan pasar ini sudah sangat dinantikan oleh masyarakat," ucapnya.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud mengatakan pasar tradisonal moder ini diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat serta merekrut pengangguran di wilayahnya. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat Bengkulu Selatan dipastikan meningkat.

"Pasar itu harus memberikan dampak positif bagi masyarakat dan juga pemerintahan," kata Dirwan Mahmud.

Menurut diberitakan RMOLBengkulu.Com, pembangunan pasar itu akan dimulai dengan merevitalisasi pasar tradisional yang sudah ada serta melibarkan investor. Pasar itu dibangun dua lantai dengan melibatkan investor. Anggaran pembangunan ditaksir mencapai Rp 65 miliar.

Pasar Ampera dibangun dekade tahun 1970-an di atas lahan seluas 1,8 hektare.
Meski hanya berupa lapak dan beberapa kios kecil, dalam waktu tiga
dasawarsa pasar di jantung Kota Manna itu telah berkembang pesat.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya