Berita

Sandiaga Uno/aNet

Hukum

Usai Dilantik, Sandiaga Uno Akan Diperiksa Polisi

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 | 14:15 WIB | LAPORAN:

Polda Metro Jaya berencana menjadwalkan ulang Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno sebagai saksi kasus dugaan penggelapan tanah di Jalan Curug Raya, Tangerang Selatan, Banten pada 2012 lalu.

Rencananya, pemeriksaan Sandiaga dijadwalkan usai pelantikannya bersama Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan.

"Ya nanti kami lihat rencana dari penyidik. Sebelum pelantikan kan pasti sibuk ya, artinya kami memberikan waktu dan ruang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/10).


Namun, Argo belum bisa memastikan kapan waktu pemeriksaan terhadap Sandiaga.
Kata Argo, semua itu merupakan kewenangan dari penyidik yang menangani kasus itu.
"Tentunya kami melihat beliau akan melaksanakan kegiatan. Nanti kan penyidik pasti mempunyai jadwal tersendiri, pas waktu luang atau apa," imbuh Argo.

Pada Rabu, (11/10) kemarin, Sandiaga dijadwalkan untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penggelapan tanah. Namun, yang bersangkutan tidak bisa hadir karena ada kepentingan menjelang pelantikannya.  

Sebelumnya, Sandiaga Uno dilaporkan oleh Fransiska Kumalawati Susilo ke Polda Metro Jaya atas dugaan penggelapan sebidang tanah di Jalan Curug Raya, Tangerang Selatan, Banten pada 2012 lalu.  Laporan itu dibuat pada 8 Maret 2017.

"Yang dilaporkan masalah penggelapan, Pasal 372 KUHP. Terlapornya Andreas Tjahyadi dan Sandiaga Uno," tutur Kombes Pol Argo Yuwono, Senin (13/3) silam.

Laporan bernomor LP/1151/III/2017/PMJ/Dit.Reskrimum itu baru didisposisi ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Sampai saat ini, polisi belum memanggil pihak-pihak terkait laporan tersebut.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya