Berita

Ilustrasi/net

Hukum

Polisi Telusuri Asal Pistol Penganiaya Petugas Parkir Gandaria City

SENIN, 09 OKTOBER 2017 | 18:27 WIB | LAPORAN:

Polisi telah menyita senjata api yang digunakan Anwari saat menganiaya petugas parkir Mall Gandaria City, Jakarta Selatan.

Saat kejadian, pelaku yang berprofesi dokter sempat menembakkan senjata api jenis Walther 32 mm tersebut ke udara untuk mengancam petugas parkir.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk menemukan asal senjata api tersebut.


"Soal senjata masih dalam lidik," kata Argo Yuwono kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (9/10).

Argo menuturkan, Anwari memiliki surat izin yang lengkap terkait kepemilikan senjata api tersebut. Tetapi, kepolisian sudah menetapakan Anwari sebagai tersangka. Ia ditahan di Polsek Kebayoran Lama.

"Tersangka atas nama inisial A sudah ditahan di Polsek Kebayoran Lama," jelas Argo.

Argo menyebut pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi pada saat peristiwa itu terjadi. Korban pun telah menjalani visum.

Peristiwa penganiayaan terhadap petugas parkir Mall Gandaria City terjadi pada Jumat (6/10) sekitar pukul 20.30 WIB. Pemicunya adalah masalah biaya parkir.

Saat itu, mobil dinas berpelat TNI yang ditumpangi Anwari hendak keluar dari kawasan parkir. Mobil itu dikemudikan sopirnya

Petugas parkir bernama Juansyah, yang saat itu bertugas di posnya, meminta biaya parkir sebesar Rp 5.000 kepada sang sopir. Namun, sang pengemudi sempat menolak membayar karena menganggap mobil dinas TNI tidak perlu dipungut biaya parkir. Setelah terjadi perdebatan, sang sopir mau membayar biaya parkir sebesar Rp 5.000.

Tak lama kemudian, sopir mobil dinas itu kembali lagi bersama Anwari. Setelah terlibat cekcok, Anwari memukul Juansyah. Tak hanya itu, Anwari juga melepaskan tembakan ke udara dari pistol yang dibawanya.

Saat mendengar ada keributan, petugas parkir dan pihak manajemen mal langsung datang untuk melerai. Karena merasa telah dianiaya, Juansyah dengan ditemani pihak manajemen mal melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kebayoran Lama pada Sabtu dini hari. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya