Berita

Pertahanan

BKPRMI Rapatkan Barisan Lawan Komunisme

SENIN, 02 OKTOBER 2017 | 17:54 WIB | LAPORAN:

Seluruh kader Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) merapatkan barisan untuk melawan ideologi komunisme.

Hal itu dilakukan berdasarkan instruksi langsung dari Ketua DPP BKPRMI, Said Aldi Al Idrus yang melihat indikasi kebangkitan komunisme di Indonesia. Yang mana ada pihak tertentu yang ingin menggantikan Pancasila sebagai ideologi negara.

"Rapatkan barisan jaga persatuan antar ummat beragama sehingga upaya komunis untuk memecah belah anak bangsa bisa di atasi bersama," tegas Said saat memberikan sambutan dalam acara apel akbar di Masjid Al-Azhom Tangerang, Senin (2/10).

Said sangat mendukung pemerintah yang tak menentang penayangan film Penghianatan G30S PKI. Sebab, film tersebut sebenarnya telah menunjukan kepada generasi muda, utamanya soal betapa dahsyatnya bahaya komunisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

"Film sejarah ini sangat bermanfaat bagi generasi muda agar mereka bisa melihat betapa kejamnya Komunis/ PKI," tegasnya.

Kepada semua pihak, utamanya generasi muda, Said mengingatkan bahwa semua pihak harus mewaspadai kebangkitan komunisme melalui penyebaran ajaran-ajaran terlarang itu melalui media sosial.

”Tapi kami yakin dan percaya tak ada tempat bagi komunis untuk merubah idiologi Pancasila bagi generasi muda," tandasnya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Walikota Tangerang, Ketua DPRD Tangerang, Dandim dan Kapolresta Tangerang. Serta diikuti 30.000 peserta Remaja masjid, pelajar, santri dan masyarakat Kota Tangerang.BKPRMI juga mengucapkan terima kasih kepada walikota tangerang yang selama ini selalu mendukung kegiatan DPD BKPRMI kota tangerang. [sam]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Wapres Gibran Setelah 20 Oktober

Minggu, 15 September 2024 | 10:26

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

UPDATE

Bukan di Taiwan, Pager Bom Hizbullah Diproduksi di Eropa

Rabu, 18 September 2024 | 16:06

Prabowo Akan Pisahkan Kementerian PUPR, Nasdem Bandingkan dengan Obama

Rabu, 18 September 2024 | 15:53

Belum Tangkap Harun Masiku, Johanis Tanak: Personel KPK Tak Sebanyak Polri

Rabu, 18 September 2024 | 15:47

Meluncur Tahun Depan, Diduga Hyundai Ioniq 6 N Tertangkap Kamera Jalani Tes

Rabu, 18 September 2024 | 15:36

Soal Kabinet, Nasdem Ikut Apa Kata Prabowo

Rabu, 18 September 2024 | 15:36

Terdampak Gempa Bandung Raya, Kereta Cepat Whoosh Berhenti Sementara

Rabu, 18 September 2024 | 15:14

CEO US Steel Optimis Akuisisi Nippon Steel akan Berhasil

Rabu, 18 September 2024 | 15:13

Jaga Keamanan Anak dari Bahaya Instagram, Meta Luncurkan Fitur Teen Accounts

Rabu, 18 September 2024 | 14:58

Wall Street Mager, IHSG Terus Dekati 8.000

Rabu, 18 September 2024 | 14:56

Gregoria Seperti Ditampar Usai Kalah di Babak Awal Hong Kong dan China Open

Rabu, 18 September 2024 | 14:56

Selengkapnya