Berita

Foto/Net

Hukum

KPK Tidak Punya Roadmap Pemberantasan Korupsi

SABTU, 23 SEPTEMBER 2017 | 10:38 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie M. Massardi menyebutkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak memiliki roadmap pemberantasan korupsi.

"Mereka enggak ngerti, enggak punya roadmap pemberantasan korupsi, enggak paham bagaimana anatomi korupsi dan sosiologi korupsi," kata Adhie saat Diskusi KPK 'Fakta, Isu dan Cerita' di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (23/9).

Oleh sebab itu, mantan jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini mengharapkan agar KPK diformat ulang demi kepentingan bangsa.


"Karena kejahatan korupsi itu merupakan extra ordinary crime yang dampak kerusakannya luar biasa, sistem ketatanegaraan pun bisa hancur. Maka yang diperlukan adalah sebuah lembaga yang kuat untuk melawanya," jelas Adhie.

Selama ini dia melihat komisi antirasuah itu tidak berani ketika berhadapan dengan perusahaan asing yang terlibat dalam pusaran korupsi.

"Banyak misalnya perusahaan perusahaan asing yang korupsi di bidang sumber daya alam, tetapi KPK tidak berani masuk kesana, sehingga pendapatan ke negara berkurang padahal negara kita kaya SDA," ujarnya.

Adhie juga menyoroti komisioner KPK setelah selesai menjabat kemudian menjadi komisaris maupun pejabat struktural di instansi pemerintah.

"Nah ini juga masalah yang perlu dipikirkan, sebab kalau seperti ini maka ada ambisi ataupun misi terselubung dari tiap komisioner karena mengincar jabatan untuk jaminan masa depan," demikian Adhie. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya