Berita

Agus Pambagio/Net

Bisnis

Agus Pambagio: Perlu Road Map Untuk Menekan Harga Gas Bumi

JUMAT, 08 SEPTEMBER 2017 | 04:53 WIB | LAPORAN:

. Pemerintah diminta tegas dalam membuat perencanaan pembangunan industri khususnya dalam pemanfaatan energi gas bumi. Hal ini untuk menekan ongkos harga gas bumi yang nantinya dihasilkan.

Pengamat kebijakan publik dan perlindungan konsumen, Agus Pambagio menilai sejauh ini pembangunan infrastruktur khususnya dalam pemanfaatan sumber daya alam gas bumi tidak sejalan dengan pembangunan industri.

Bahkan pemerintah juga belum tegas dalam menentukan prioritas energi gas bumi untuk industri. Padahal hanya beberapa industri saja yang menggunakan gas bumi seperti industri pupuk, baja dan petrokimia, oleochemical, kaca, keramik dan sarung tangan karet.


Menurutnya dengan adanya road map pembangunan infrasruktur gas bumi yang pasti, kemajuan industri dalam negeri bakal berjalan dengan baik. Tak hanya itu, para investor juga mengetahui dengan pasti dimana harus membuat pabrik yang ditopang dengan energi gas bumi.

"Jadi kalau ingin membuat kebijakan itu harus lihat peta Indonesia, kalau mau kejar industri, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Pertanian duduk bareng, sehingga bisa dilihat daerah mana pembangunan industri yang butuh gas bumi daerah mana industri yang butuh batu bara, jangan sampai nanti bikin pelabuhan tapi nggak ada kapal yang kesana," ujar Agus pada workshop bertema 'Efisiensi Gas Industri Tanpa Harus Impor' di Grand Diara Hotel, Cisarua, Bogor, Jawa Barat (Kamis, 7/9).

Senada dengan Agus, Head of Marketing and Product Development Division PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Adi Munandir juga menilai pentingnya master plan industri dalam negeri. Dengan adanya master plan tersebut, pemanfaatan energi khususnya gas bumi bisa tersalurkan dengan baik.

"Kompetitif produk dalam negeri bukan hanya dari harga gas saja, tetapi ini kepentingan bersama dan pertumbuhan industri harus dilihat secara komperhensif," tutup Adi. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya