Berita

Foto/Net

Bisnis

Harga Pangan Turun Tapi Makanan Naik

Agustus Deflasi 0,7 Persen
SELASA, 05 SEPTEMBER 2017 | 10:14 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Agustus 2017 terjadi deflasi sebesar 0,07 persen.

"Deflasi terjadi karena pada Agustus harga komoditas menunjukkan adanya perbaikan. Penurunan harga pangan mem­berikan kontribusi besar terjadi deflasi," kata kepala BPS Kecuk Suhariyanto kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Dia yakin, jika tidak ada kebi­jakan pemerintah, harga pangan bisa bergerak liar seperti bulan-bulan sebelumnya.


Kecuk menyebutkan kelom­pok bahan makanan terjadi deflasi mencapai 0,14 persen. Dirincikannya, penyumbang deflasi terbesar adalah bawang merah dengan penu­runan harga 11,79 persen sehingga memberikan andil 0,07 persen. Harga bawang putih menurun 13,70 persen, dengan memberikan andil 0,05 persen. Kemudian ikan segar, beberapa sayuran, tomat, cabai rawit 0,02 persen. Bayam wortel, kelapa andilnya 0,01 persen.

Untuk kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan terjadi deflasi sebesar 0,67 persen.

Sementara itu, untuk inflasi terjadi pada kelompok maka­nan jadi dan rokok sebesar 0,26 persen. Kemudian, sandang in­flasi 0,32 persen, meliputi emas perhiasan, kesehatan, pendidikan, rekreasi dan olah raga.

Dari 82 kota Indeks Harga Konsumen (IHK) terdapat 47 kota yang mengalami deflasi dan 35 kota inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Ambon sebesar 2,08 persen, terendah di Samarinda 0,03 persen. Inflasi tertinggi di Lhoksmawe sebesar 1,09 persen, dan terendah di Batam 0,01 persen.

Tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Agustus) 2017 tercatat menjadi sebesar 2,53 persen. Dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2017 terhadap Agustus 2016) sebesar 3,82 persen.

Kecuk mengatakan, untuk pergerakannya dari tahun sebelumnya, bulan Agustus ini pergerakan inflasinya lebih rendah dari tahun-tahun sebelumnya 2016 dan 2015 di bulan yang sama. Namun demikian, dia mengingatkan kepada pemerintah tetap harus berhati-hati menjaga inflasi karena pada Desember nanti akan terjadi pengeluaran besar-besaran mengingat ada momen Natal dan libur panjang.

Sementara itu, Ekonom Insti­tute for Development of Eco­nomics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara memiliki pandangan lain dari data yang dirilis BPS.

Dia menangkap ada penurunan daya beli di masyarakat.

"Lihat inflasi inti atau core inflation bulan Agustus, sebesar 0,28 persen. Itu terendah dalam 9 tahun terakhir di periode yang sama. Ini fakta bahwa deflasi ter­jadi bukan karena pengendalian harga. Tapi, dari sisi permintaan terus menurun," kata Bhima.

Kemudian deflasi pada sektor transportasi, menurut Bhima, hal yang wajar karena tarif angkutan sudah kembali normal pasca Idul Fitri.

"Sebaiknya Pemerintah meli­hat lebih detail penyebab deflasi. Jangan terburu-buru bilang sebagai keberhasilan pemerintah," cetusnya. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya