Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Hasil Rakorcab Gerindra Disangsikan Balon Walikota Bekasi

SENIN, 04 SEPTEMBER 2017 | 12:57 WIB | LAPORAN:

Rapat Kordinasi Cabang (Rakorcab) Partai Gerindra Kota Bekasi yang telah  digelar pada 24 Agustus lalu menuai kritikan.

Salah satu balon calon (balon) Walikota dari Gerindra, Haekal Safar menuding tidak sah hasil putusan Rakorcab, Ia mensinyalir ada kejanggalan dalam proses penentuan calon walikota Bekasi tersebut.

"Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bekasi sangat tidak transparan, tidak profesional, tidak adil dan merugikan bakal balon lainnya yang sudah mengikuti fit and proper test di DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Barat. Kenapa sudah melakukan pengambilan suara di DPC dulu, dan tidak menunggu dulu hasil survey di DPD Jabar. Buat apa ada penjaringan kalau seperti ini," ujar Haekal dalam keterangannya, Senin (4/9).


Haekal juga mempertanyakan mengenai penyelenggaraan Rakorcab yang hanya dihadiri oleh ketua DPC Partai Gerindra dan Anggawira. Pelaksanaan rapat tersebut seharusnya mengundang semua pihak dan balon yang telah mendaftarkan diri melalui Partai Gerindra.

Sementara itu DPC Gerindra Kota Bekasi menyayangkan tudingan tersebut. Melalui Ibnu Hajar Tanjung selaku Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi mengklarifikasi dan membantah kritik dari Haekal. Menurut Tanjung bahwa Rakorcab sudah diselenggarakan secara profesional, terbuka dan demokratis.

"Jadi boleh saja dia bilang keberatan, tapi keberatannya dimana. Kalau dia pengurus partai boleh saja keberatan, ini kan bukan. Dan Rapat berjalan terbuka bahkan semua media kita undang dengan terang meliput acara," kata Tanjung saat dihubungi.

Tanjung juga menjelaskan, beberapa nama yang tidak muncul di Rakorcab bisa karena beberapa alasan seperti kurangnya kontribusi dan tidak disukai partai. Lebih lanjut Tanjung menegaskan, beberapa syarat untuk terpilih dalam Rakorcab di antaranya, diterima internal partai Gerindra, partai koalisi, dan terakhir masyarakat Kota Bekasi.

"Jadi mereka klaim sudah diterima partai, buktinya nggak dapat suara dari PAC. Kan aneh, mereka mau pakai kendaraan partai, tapi partainya mereka musuhi,” cetus Tanjung.

Anggawira menjadi peraih dukungan terbanyak dalam Rakorcab DPC Gerindra Kota Bekasi. Mantan jurubicara Anies Baswedan-Sandiaga Uno itu mendapat 16 suara dari 31 suara. Setelah hasil dikirim ke DPD Gerindra Jawa Barat pada 26 Agustus, selanjutnya tinggal menunggu keputusan DPP untuk mengukuhkan calon walikota yang akan berjuang dalam Pilkada 2018 mendatang.[wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya