Berita

Net

Bisnis

Masa Operasi Freeport Maksimal Sampai 2041

SELASA, 29 AGUSTUS 2017 | 23:10 WIB

Pemerintah bersama PT Freeport Indonesia meresmikan perpanjangan masa operasional perusahaan tambang itu.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan. mengatakan, Freeport menyepakati poin-poin yang diminta sebelum melanjutkan kerja sama.

"Karena PTFI sudah menyepakati poin-poin di atas, maka berhak memperoleh perpanjangan masa operasi maksimal dua kali 10 tahun sampai 2041," kata Jonan dalam jumpa pers bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan CEO Freeport McMoran Richard Adkerson di Jakarta, Selasa (29/8).


Menurutnya, Freeport juga setuju melepas saham atau melakukan divestasi sebesar 51 persen kepada pemerintah Indonesia. Serta membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian alias smelter yang ditargetkan selesa pada Januari 2022 dan ada stabilitas penerimaan negara.  

"Freeport membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian atau smelter selama lima tahun," kata Jonan.

Dia menambahkan, raksasa pertambangan asal Amerika Serikat itu juga berjanji akan menjaga besaran penerimaan negara yang lebih besar untuk Indonesia. Oleh karena itu, PT Freeport Indonesia mengubah statusnya dari Kontrak Karya (KK) menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

Jonan pun menerangkan bahwa kedua pihak akan menuntaskan detail-detail kesepakatan dalam pekan ini. Termasuk soal skema divestasi dan formula penerimaan negara yang harus dibayar oleh Freeport. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya