Tim Nasional Indonesia untuk kompetisi sepak bola jalanan (street soccer) Homeless World Cup (HWC) 2017 telah tiba di Oslo, Norwegia, pada Sabtu lalu (26/8).
Demikian kabar dari Kedutaan Besar RI di Oslo yang diterima redaksi lewat surat elektronik beberapa saat lalu (Senin, 28/8). HWC merupakan kejuaraan dunia sepak bola jalanan bagi tunawisma serta orang-orang terpinggirkan secara sosial, yang diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2003 dan diselenggarakan di berbagai kota di dunia.
HWC pertama diadakan di kota Graz, Austria. Kompetisi tahun ini di Oslo merupakan yang ke-15 kali digelar. Tim Nasional Indonesia sendiri telah mengikuti kompetisi HWC sebanyak enam kali sejak tahun 2011, dan kompetisi di Oslo merupakan partisipasi ke-7 kalinya.
HWC 2017 akan mulai diselenggarakan di RÃ¥dhusplassen (The City Hall Square), Oslo, pada esok hari sampai 5 September 2017, dengan jumlah peserta mencapai 64 negara.
Manajer Timnas Indonesia, Yana Suryana, mengatakan bahwa Timnas datang dua hari lebih awal agar seluruh atlet dapat menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan di Oslo, terutama cuaca. Sebelumnya, tim HWC Indonesia telah melakukan training camp selama 40 hari di Bandung.
Pelatih tim HWC Indonesia, Sabrun Hanapi, optimis bahwa Indonesia akan meraih prestasi yang tinggi dalam kompetisi tersebut. Tim juga telah melakukan uji coba lapangan di RÃ¥dhusplassen satu hari setelah tiba di Oslo.
"Persiapan berjalan dengan baik dan lancar, kami mengharapkan tim dapat tampil maksimal di kompetisi nanti," ucap Sabrun, yang juga merupakan pelatih tim HWC Indonesia pada tahun 2016 di Glasgow, Inggris.
Anggota tim HWC Indonesia adalah Yana Mulyana (manajer tim, Bandung), Sabrun Hanapi (pelatih, Bandung), Saeful Azmi (penjaga gawang, Mataram), Yusuf Bachtiar (penjaga gawang, DKI Jakarta), Pinsa Rahadian (penyerang, Kab. Bandung), Gian Sopyan (penyerang, Kab. Bandung), Rinaldi Zainal (penyerang, Kab. Bandung), Andri Iluasyah (penyerang, Sidoarjo), Akhmad Khoiru Rozak (penyerang, Jepara), dan Rudyansyah (penyerang, Yogyakarta).
Senin waktu setempat, tim HWC melakukan kunjungan ke KBRI Oslo dan bertatap muka dengan Duta Besar RI untuk Norwegia dan Islandia, Yuwono A. Putranto. Dubes Yuwono menyambut baik kedatangan tim HWC Indonesia dan mengharapkan para atlet dapat memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama Indonesia di kompetisi tersebut.
"Kami merasa bangga dan terhormat menerima tim Indonesia yang akan berkompetisi di Oslo Homeless World Cup 2017 ini. Terlebih lagi karena keikutsertaan tim HWC ini sudah dikategorikan ke dalam olah raga prestasi oleh Kemenpora, maka diharapkan dapat melampaui prestasi-prestasi sebelumnya," ujar Dubes Yuwono.
Dubes Yuwono juga menyatakan bahwa KBRI mengajak masyarakat serta diaspora Indonesia di Norwegia, khususnya yang tinggal di daerah Oslo dan sekitarnya, untuk datang memeriahkan dan mendukung tim HWC Indonesia. Menurutnya, tema "Indonesia tanpa stigma" dan "Kebhinekaan" yang diangkat oleh tim HWC juga sangat tepat.
"Keikutsertaan tim HWC Indonesia pada kompetisi ini dapat menjadi contoh bagi generasi muda, bahwa perubahan stigma itu sangat mungkin untuk dilakukan, dengan melakukan pencapaian positif dan berprestasi di bidang apapun, dan dalam hal ini bidang olahraga," lanjut Dubes Yuwono.
Kompetisi akan dimulai dengan parade tim-tim peserta kompetisi, dimulai dari Oslo Central Station hingga venue kompetisi di RÃ¥dhusplassen. Anggota Tim Indonesia akan menggunakan baju daerahnya masing-masing dalam parade tersebut.
Kompetisi HWC 2017 akan dibuka secara resmi oleh Putri Mahkota Kerajaan Norwegia, Princess Mette-Marit, yang dilanjutkan dengan pertandingan pertama antara tim perempuan Norwegia melawan Chili.
Pertandingan pertama Timnas Indonesia akan dilakukan melawan Zimbabwe, pada malam harinya pukul 20.15 waktu setempat.
[ald]