Berita

Eggi Sudjana

Pertahanan

Terkait Saracen, Eggi Sudjana Laporkan Penebar Fitnah Ke Bareskrim

SENIN, 28 AGUSTUS 2017 | 05:32 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Pengacara senior Eggi Sudjana membuktikan omonganya terkait isu Saracen Cyber Team tersebut. Dia akan melaporkan orang yang mengkait-kaitkan dirinya dengan kelompok yang disebut-sebut penebar hoax dan isu SARA tersebut.

"Kami akan melaporkan beberapa oknum dan akun medsos yang kami duga memfitnah dann mencemarkan nama baik Bapak Eggi Sudjana selaku klien kami," tegas pengacara Razman Nasution Minggu malam.

Razman selaku Ketua Tim Ketua Tim Advokasi Eggi Sudjana bersama tim akan mendatangi Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat pukul 11.00 Wib nanti.


Kemarin Eggi menegaskan akan melaporkan Ketua DPN Seknas Jokowi Dedy Mawardi karena telah menuding dia terlibat dalam sindikat Saracen Cyber Team.

Selain Dedy, pihaknya juga akan melaporkan satu orang lagi ke polisi karena fitnah keji itu. Eggy yang mengaku sebagai pendukung tokoh nasional Prabowo Subianto juga akan melaporkan Ulin Yusron.

"Karena dia udah menghina Prabowo pemimpin kita, tapi nggak diapa-apain. Ada pengguna sosial namanya Ulin Yusron. Dia penggiat sosial media yang hadir diundang Joko Widodo dua hari lalu di Istana. Tiga jam bicara," sesalnya.

Pengacara dan aktivis senior yang menjadi korban dari kelompok Saracen ini meminta pihak Kepolisian untuk tidak berlaku diskriminatif terhadap orang-orang yang bukan pendukung pemerintah.

"Si Ulin pernah bikin gambarnya Prabowo yang disamakan dengan Hitler, judulnya 'Si Fasis, Si Penculik, Si Pemerang'. Kenapa ini nggak diperiksa si Ullin ini Pak. Inikan ujaran kebenciannya nyata. Saya kan pendukungnya Prabowo, saya nggak dukung Jokowi. Saya tersinggung. Jadi gini, kalau pembuat program itu pro pemerintah, tidak ditangkap, tapi kalau kepada kita baru dipersoalkan. Tolong jangan diskriminatif," pungkasnya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya