Berita

Sindikan Saracen/Net

Nusantara

Mabes Polri: Tak Mudah Ungkap Aktor Intelektual Pengguna Jasa Sindikat Saracen

SABTU, 26 AGUSTUS 2017 | 16:52 WIB | LAPORAN:

Analisis Kebijakan Madya Bidang Penmas Divhumas Polri Kombes pol Sulistyo Pudjo Hartono mengaku bahwa pihaknya kesulitan dalam mengungkapkan siapa aktor intelektual yang menggunakan jasa Sindikat Saracen Cyber Team.

"Karena ini adalah proses penyidikan pidana. Menghubungkan satu fakta yang satu dengan fakta yang lain," jelasnya dalam diskusi bertajuk 'Saracen dan Wajah Medsos Kita' di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (26/8).

Ia menjelaskan bahwa pihak kepolisian harus melakukan pemeriksaan terhadap bukti yang mereka peroleh kemudian dikonfirmasikan kepada orang-orang yang disebut terlibat.


"Kan bukan yang diperiksa alat. walau kita download bunyinya "A" itu tentu saja harus kita konfirmasi kepada manusia yang disebutkan itu, dan itu hari ini bisa berubah-ubah atau karena berbagai tambahan informasi," tambahnya.

Namun demikian, dia menekankan bahwa pihak kepolisian pasti akan memproses kasus itu berdasarkan bukti-bukti yang kuat.

"Dalam arti apakah bukti digital dari HP, transaksi-transaksi elektronik sebagai pendukung," imbuhnya.

"Kasus ini tidak gampang. Tapi ingat transaksi elektronik itu tidak bisa dihapus. Walau dihapus masih bisa dibangkitkan. Kecuali pemilik provider di Amerika," tutupnya. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya