Berita

Dedi Mulyadi/Net

Nusantara

Dedi Mulyadi Dorong DPRD Anggarkan Pembelian Sumber Air

SELASA, 22 AGUSTUS 2017 | 12:17 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi mendorong legislatif untuk menganggarkan pembelian sumber air. Menurutnya penganggaran ini penting karena sumber air merupakan elemen vital bagi keberlangsungan hidup rakyat banyak.

"Biaya untuk membeli sumber mata air itu bervariasi, tergantung dari luas lahannya dan nilai tanahnya. Tetapi, telah dihitung biayanya antara Rp 50 juta sampai Rp 2 miliar per titiknya," ujar Kang Dedi pada Rapat Paripurna Pembahasan Raperda APBD Perubahan 2017 di Gedung DPRD Purwakarta, Selasa (22/8).

Menurutnya, langkah itu harus dilakukan karena banyaknya mata air yang semula milik masyarakat, namun kini dikuasai perusahaan-perusahaan air minum dalam kemasan. Terutama mata air di daerah pegunungan, seperti Pasawahan, Pondok Salam, Wanayasa dan Bojong.


"Jika dibiarkan, bisa jadi semua sumber mata air masyarakat berpindahtangan kepada pemilik modal buat kepentingan bisnis," kata Dedi memberikan alasan.

Padahal, sumber mata air, menjadi sumber kehidupan buat warga yang ada di sekelilingnya. Jika sumber mata air tersebut sudah dikuasai para pemilik modal, maka masyarakat ke depan tidak akan lagi kebagian jatah air bersih yang diberikan oleh alam.

"Terutama pada saat kemarau panjang. Ini kan bahaya," pungkas calon gubernur Jawa Barat dari Partai Golkar itu seperti diberitakan RMOLJabar. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya