Berita

Nusantara

Sektor Pariwisata Didorong Jadi Sumber Devisa Terbesar

KAMIS, 17 AGUSTUS 2017 | 15:59 WIB | LAPORAN:

Kementerian Pariwisata mendorong sektor pariwisata tumbuh untuk memberikan kontribusi besar bagi pembangunan.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, pihaknya bertekad menjadikan pariwisata sebagai penghasil devisa terbesar. Sekaligus menjadi yang terbaik di wilayah regional dan global.

Sektor keamanan Indonesia sudah dinilai baik tetapi pertumbuhan pariwisatanya masih kalah dengan negara tetangga. Pada 2015, Indonesia dalam menarik jumlah wisatawan mancanegara hanya 10 juta, sementara Singapura 15 juta, Malaysia 25 juta, dan Thailand 30  juta.


"Rahasianya adalah persaingan sekarang itu bukannya yang besar makan yang kecil tapi yang cepat makan yang lambat. Kita harus introspeksi bahwa kita tidak cukup cepat dalam persaingan ini. Oleh karenanya kita bertekad tahun 2019, pariwisata akan menjadi penghasil devisa terbesar, sekaligus menjadi yang terbaik di regional maupun yang global. Untuk itu, kecepatan menjadi faktor yang sangat penting untuk memenangkan persaingan saat ini," jelas Arief dalam keterangannya, Kamis (17/8).

Dalam rangka peringatan HUT RI ke-72, dia menginginkan setiap masyarakat membantu mengembangkan segala potensi kekayaan yang dimiliki Indonesia, terutama di bidang pariwisata. Karena perjuangan tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja.

"Sejahterakan bangsamu. Karena itu sangat penting. Anak-anak muda bangkitlah, gunakanlah media digital dan sosial media untuk mempromosikan keindahan bangsamu. Karena peran media sosial itu dewasa ini sangatlah penting. Jadikanlah bangsamu ini bangsa pemenang, bukan bangsa pecundang," papar Arief.

Kemenpar sendiri tengah fokus pada tiga langkah strategis percepatan pembangunan. Pertama, infrastruktur yang merupakan syarat mutlak untuk kemajuan pariwisata kini dipercepat pembangunan infrastruktur di 10 destinasi prioritas. Selanjutnya akan dikembangkan ke destinasi lain secara bertahap. Kedua, mempersiapkan sumber daya manusia sebagai kunci untuk memenangkan persaingan global.

Ketiga, debirokrasi dan deregulasi. Beberapa langkah deregulasi yang sudah dilakukan yakni membebaskan visa kunjungan serta pencabutan clearance and approval for Indonesian territory bagi industri wisata layar dan moratorium azas cabotage untuk kapal pesiar pada lima pelabuhan besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bali Surabaya, Medan dan Makassar. Sedangkan langkah debirokrasi yang sudah dilakukan yaitu implementasi teknologi digital dengan mengembangkan e-government, e-tourism, travel exchange Indonesia (ITX), Indonesia Travel data warehouse, dan beberapa digitalisasi lain. [wah]  

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya