Berita

Prabowo-SBY/RMOL

Politik

CSIS: Prabowo Tidak Mungkin Gandeng AHY Di Pilpres 2019

JUMAT, 11 AGUSTUS 2017 | 20:30 WIB | LAPORAN:

Peneliti Senior Center for Strategic and International Studies (CSIS), J. Kristiadi menilai peluang Agus Harimurti Yudhoyono untuk dipilih sebagai kandidat calon wakil presiden di Pilpres 2019 sangatlah kecil.

Menurutnya, AHY tidak mungkin dipilih oleh tokoh-tokoh yang digadang-gadang sebagai kandidat calon Presiden, seperti nama Joko Widodo yang diusung oleh Partai Golkar dan PPP sebagai calon presiden pada Pilpres 2019 mendatang.

"AHY ini pokoknya asal dia mau naik panggung saja, dipanggung sudah kelihatan. Itu saja targetnya. Nggak mungkin dia mau jadi presiden atau wakil presiden di 2019 ini, nggak mungkin," ujarnya saat ditemui diacara diskusi yang digagas PARA Syndicate di kawasan Wijaya, Jakarta Selatan, Jumat (11/8).

Kristiadi menambahkan, jika Ketua Umum Partai Gerindra kembali mencalonkan diri menjadi Presiden, pastinya tidak akan mungkin memilih AHY sebagai pendamping di Pilpres 2019.

Menurutnya, walaupun Prabowo dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sudah makan nasi goreng bareng, AHY menjadi wakil Prabowo tidak akan pernah terjadi. Sebab lanjut Kristiadi, SBY sangat mengenal Prabowo, dan begitu juga sebaliknya. Kristiadi enggan menyebut jika keduanya memengang kartu truf masing-masing.

"Yang namanya SBY itu tahu persis siapa Prabowo. Mereka masing-masing tau siapa kamu siapa dia. (pertemuan Cikeas) itu semua cuma omongan nasi goreng, hanya sementara karena kecewa Presidential Thereshold 20 persen, itu saja. Tapi tidak akan kemudian bersatu untuk itu (pencalonan di Pilpres 2019)," demikian Kristiadi.[san]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya