Pariwisata Bisa Jadi Sektor Andalan Indonesia

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyatakan pertumbuhan pariwisata Indonesia berada di peringkat 20 dunia dan nomor dua di Asia Tenggara, atau Indonesia mencapai 20 persen dan hanya kalah dari Vietnam yang mencapai 24 persen.

Karena itu, Presiden Joko Widodod meminta pertumbuhan di sektor pariwisata terus digenjot agar bisa mencapai 25 persen.

"Kita bersyukur bisa jadi nomor dua. Tapi capaian ini juga harus diikuti dengan berbagai pembenahan," kata fungsionaris DPP Partai Nasdem Virgie Baker dalam keterangannya, Senin (17/7).

Menurutnya, pemerintah harus melakukan edukasi untuk mengubah karakter masyarakat. Selain itu, perlu juga pembenahan keramahtamahan, kalender agenda yang bahkan bersifat regular dan berkesinambungan untuk seluruh potensi wisata andalan yang sudah ditentukan pemerintah.

"Semangat wisatawan yang datang tidak ada yang benar-benar ada. Jadi sekarang yang terbaik adalah konsumen yang menikmati pengalaman di tempat tujuan wisata," ujar Virgie.

Dia menambahkan, tanpa infrastruktur pendukung yang baik, pariwisata di Indonesia akan sulit berkembang. Tidak hanya untuk pemerintah pusat, pemerintah daerah juga harus punya perspektif yang sama untuk mendukung program-program pengembangan pariwisata.

"Kerja sama yang baik dari pusat sampai daerah akan membuat pariwisata menjadi sektor unggulan di berbagai daerah yang memiliki keindahan alam, keunikan budaya, seni dan tradisi juga memiliki sejarah. Yang dampaknya perbaikan ekonomi masyarakat tentunya saja," demikian Virgie. [wah]