Berita

Jaya Suprana

Sandiaga Uno Dukung Penggusuran?

KAMIS, 13 JULI 2017 | 20:44 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

TERBERITAKAN bahwa  penggusuran yang dilakukan oleh pemerintah DKI Jakarta pada masa kepemimpinan Gubenur Djarot Saiful Hidayat, memperoleh dukungan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih untuk masa bakti 2017-2022, Sandiaga Uno.

"Pokoknya kami dukung langkah Pak Djarot dan jajarannya selama ada solusi kepada warga,” ujar Sandiaga.
Apresiasi
Sandiaga mengapresiasi penggusuran Bukit Duri 11 Juli 2017 yang cenderung berlangsung relatif lancar tanpa penolakan dari warga. Menurutnya, hal tersebut bisa terjadi karena adanya sosialisasi sejak jauh hari. Meski begitu, Sandiaga mengingatkan agar Pemprov DKI tidak sekedar melakukan penggusuran dan relokasi saja, tetapi juga memikirkan berbagai permasalahan sosial dan kemanusiaan seperti pendidikan, lapangan kerja, beban biaya sewa dll yang akan dihadapi warga.


Menurut Sandiaga Uno, setelah bersama Gubernur Anies Baswedan menduduki kursi jabatan kepala DKI Jakarta pada Oktober 2017, akan mempertimbangkan usulan warga agar rusunawa bisa menjadi hak milik warga.
Kurang Akurat
Saya belum bertanya langsung kepada Sandiaga Uno. Namun sejauh saya mengenal kepribadian Sandiaga Uno serta setelah seksama mencermati pemberitaan yang beredar di berbagai media termasuk media sosial maka saya menarik kesimpulan bahwa segenap pemberitaan adalah kurang akurat sehingga tendensius menggelincirkan opini publik. Yang selalu disebut-sebut dalam pemberitaan selalu penggusuran, sementara yang didukung oleh Sandiaga Uno sebenarnya bukan penggusuran namun pembangunan infra struktur tanpa mengorbankan rakyat.

Sebenarnya Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih untuk mendampingi Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta masa bakti 2017-2022 bukan berniat mendukung penggusuran namun berkeyakinan untuk mendukung pembangunan infra struktur yang masih dilengkapi dengan catatan bahwa pembangunan infra struktur hukumnya wajib ditatalaksana secara TIDAK mengorbankan rakyat miskin. Namun pemberitaan senantiasa terkesan menggiring sasaran berita ke arah apa yang disebut sebagai penggusuran sehingga terkesan bahwa seolah-olah Sandiaga Uno mendukung penggusuran.
Mustahil
Adalah mustahil bahwa Sandiaga Uno akan mengkhianati Anies Baswedan yang di masa kampanye pilkada Jakarta 2017 telah menandatangani kontrak politik dengan warga Jakarta dengan janji tidak akan melakukan angkara murka penggusuran secara tidak selaras dan tidak sesuai hukum, hak asasi manusia, agenda Pembangunan Berkelanjutan, UUD 1945 dan Pancasila terutama Kemanusiaan Adil dan Beradab serta Keadilan Sosial untuk Seluruh Rakyat Indonesia.

Bahkan makin mustahil lagi apabila Sandiaga Uno tega hati mendukung angkara murka penggusuran yang dilakukan secara tidak manusiawi, tidak adil dan tidak beradab terhadap rakyat yang berarti merupakan pengkhianatan paripurna dan sempurna terhadap rakyat Jakarta yang telah memilih Anies-Sandi untuk menjadi Gubernur-Wagub DKI Jakarta masa bakti 2017-2022. Dari segenap kemustahilan itu maka saya menyimpulkan bahwa Sandiaga Uno BUKAN mendukung penggusuran namun mendukung pembangunan infra struktur TANPA mengorbankan rakyat ! Insya Allah, saya tidak keliru. [***]

Penulis adalah pendiri Sanggar Pembelajar Kemanusiaan

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya