Berita

Irjen Pol Setyo Wasisto/net

Pertahanan

Polisi Akan Cocokkan DNA Pelaku Teror Di Masjid Falatehan

SABTU, 01 JULI 2017 | 14:55 WIB | LAPORAN:

Kepolisian masih berusaha memastikan 100 persen identitas terduga pelaku teror di Masjid Falatehan yang terjadi Jumat malam (30/6).

Khususnya, terkait petunjuk dari kartu tanda penduduk (KTP) yang diamankan dari tempat kejadian teror.

"Nanti akan kita cek lagi DNA," tegas Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto, saat dikonfirmasi, Sabtu (1/7).

Selain, pencocokan DNA, polisi juga akan mencocokkan data-data fisik yang identik dengan pelaku. Mulai dari pakaian atau aksesoris yang terakhir kali dikenakan, barang bawaan, tanda lahir, tato, bekas luka, cacat tubuh, foto diri, berat dan tinggi badan.

Data-data tersebut akan ditelusuri dari pihak keluarga atau orang-orag yang pernah berkorelasi dengan pelaku semasa hidup.

"Kami akan cari orangtuanya atau anaknya, adik atau kakaknya untuk dicocokkan DNA-nya," terang Setyo.

Setelah itu, data-data yang terkumpul akan dibandingkan dengan data postmortem. Khususnya, data-data fisik yang diperoleh melalui personal identification setelah pelaku meninggal dunia. Misalnya,  sidik jari, golongan darah, konstruksi gigi dan foto diri pelaku pada saat ditemukan lengkap dengan barang-barang yang melekat di tubuhnya dan sekitarnya. Termasuk isi kantong pakaiannya.

Sebelumnya, polisi mengamankan KTP, sebilah sangkur merk Cobra, tas mencurigakan yang telah didisposal, satu unit sepeda motor dan beberapa barang bukti lainnya.

Polisi juga telah memeriksa saksi sekaligus kakak ipar pelaku yang beralamat sama dengan KTP yang diamankan. Meski membenarkan identitas di KTP, saksi mengaku bahwa pelaku sudah tinggal bersama mereka lagi.

"Mohon waktu untuk dapat melakukan pengecekan identitas pelaku yang belum signifikan," demikian Setyo. [ald]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Mentan Sudah Buat Blue Print Ketahanan Pangan era Prabowo

Sabtu, 28 September 2024 | 16:04

Tim Ekonomi Prabowo Harus Punya Orientasi Kemajuan

Sabtu, 28 September 2024 | 15:44

Rusuh, Diskusi Kebangsaan Din Syamsudin Dkk Diobrak-Abrik Preman

Sabtu, 28 September 2024 | 15:29

Ribuan Calon Buyer dari 107 Negara Bakal Hadiri Trade Expo Indonesia 2024

Sabtu, 28 September 2024 | 14:57

Pengurus IKA Unpad Jakarta Dilantik, Ini Susunannya

Sabtu, 28 September 2024 | 14:39

Indonesia dan China Perkuat Kerja Sama Hilirisasi Industri dan Smelter

Sabtu, 28 September 2024 | 14:23

Trailer Ballerina Dirilis, Siap Ulang Sukses John Wick

Sabtu, 28 September 2024 | 14:00

Arinal Tidak Pakai Atribut PDIP di Rakerdasus DPD Lampung

Sabtu, 28 September 2024 | 13:51

OJK Terapkan Konsep Fair Trade untuk Industri Perbankan yang Adil dan Berkelanjutan

Sabtu, 28 September 2024 | 13:28

PSMTI Janji Kawal Visi Ketahanan Pangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 28 September 2024 | 13:23

Selengkapnya