Berita

Foto: Net

Pertahanan

Mengapa Harus Teriak Thogut?

SABTU, 01 JULI 2017 | 12:54 WIB | LAPORAN:

Teriakan "thogut" alias berhala yang disembah selain Allah, seakan wajib dilakukan pelaku terorisme sebelum beraksi. Mengapa kata itu harus diserukan?

"Karena terlalu bersemangat," ungkap analis terorisme dari Universitas Indonesia, Al Chaidar, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (1/7).

Dengan berteriak lebih dahulu, calon korban langsung menyadari ancaman. Padahal, terduga pelaku bisa langsung menikam atau mengeksekusi calon korban secara diam-diam. Tapi, menurut Al Chaidar, para teroris sebenarnya ingin menyampaikan pesan ancaman kepada publik.

"Tujuannya, supaya pesan mereka sampai. Bahwa polisi adalah thogut, kafir," terang Al Chaidar.

Terduga teroris melukai dua anggota Brimob dengan pisau dalam aksinya di Masjid Faletehan, Jakarta Selatan, Jumat malam (30/6).

Kejadian berlangsung usai salat berjamaah dan diawali teriakan "thogut" oleh pelaku, sekitar pukul 19.40 WIB. Seketika kemudian pelaku langsung menikam anggota Brimob yang berada persis di sebelahnya dengan pisau sangkur merek Cobra.

Setelah itu, pelaku mengancam semua jamaah yang sedang salat dengan mengacungkan sangkur sambil meneriakkan "thogut."
 
Kemudian, pelaku melarikan diri ke arah Terminal Blok M, sambil mengancam dan menantang kelompok anggota Brimob yang bertugas jaga.

Anggota Brimob yang bertugas sempat memberikan tembakan peringatan terhadap pelaku. Namun, pelaku berbalik arah dan menantang dan berteriak "Allahuakbar" sambil mengacungkan pisau.

Pelaku pun langsung dilumpuhkan dan tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). [ald]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Mentan Sudah Buat Blue Print Ketahanan Pangan era Prabowo

Sabtu, 28 September 2024 | 16:04

Tim Ekonomi Prabowo Harus Punya Orientasi Kemajuan

Sabtu, 28 September 2024 | 15:44

Rusuh, Diskusi Kebangsaan Din Syamsudin Dkk Diobrak-Abrik Preman

Sabtu, 28 September 2024 | 15:29

Ribuan Calon Buyer dari 107 Negara Bakal Hadiri Trade Expo Indonesia 2024

Sabtu, 28 September 2024 | 14:57

Pengurus IKA Unpad Jakarta Dilantik, Ini Susunannya

Sabtu, 28 September 2024 | 14:39

Indonesia dan China Perkuat Kerja Sama Hilirisasi Industri dan Smelter

Sabtu, 28 September 2024 | 14:23

Trailer Ballerina Dirilis, Siap Ulang Sukses John Wick

Sabtu, 28 September 2024 | 14:00

Arinal Tidak Pakai Atribut PDIP di Rakerdasus DPD Lampung

Sabtu, 28 September 2024 | 13:51

OJK Terapkan Konsep Fair Trade untuk Industri Perbankan yang Adil dan Berkelanjutan

Sabtu, 28 September 2024 | 13:28

PSMTI Janji Kawal Visi Ketahanan Pangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 28 September 2024 | 13:23

Selengkapnya