Berita

Dahnil Anzar Simanjuntak/Net

Politik

Pemuda Muhammadiyah Minta Polri Cabut Video "Kau Adalah Aku Yang Lain"

RABU, 28 JUNI 2017 | 13:35 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pemuda Muhammadiyah menyesalkan beredarnya film pendek berjudul "Kau Adalah Aku Yang Lain". Terlebih peredaran fim karya Anto Galon ini dimulai dari akun media sosial Divisi Humas Mabes Polri.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menilai bahwa film pendek juara Police Movie Festival IV 2017 itu menggambarkan umat Islam sangat intoleran.

"Bahkan yang digambarkan umat Islam itu sangat bodoh karena bisa menghalangi ambulans yang lewat. Apalagi alasan tidak boleh lewat karena beda agama. Saya rasa stigma ini tidak pernah ada di Indonesia," jelasnya dalam sebuah video yang diunggah akun resmi PP Pemuda Muhammadiyah, Rabu (28/6).


Menurutnya, ada upaya stigmanisasi umat Islam yang disisipkan pembuat video. Namun begitu, upaya stigmanisasi tersebut justru mendapat legalisasi dari aparat Kepolisian dengan pemberian label juara dan turut menjadi penyebar video tersebut.

"Untuk itu, saya meminta Polri untuk segera menarik video ini dan menghukum panitia (Police Movie Festival IV 2017)," tegasnya.

Film ini bercerita mengenai adegan sebuah ambulans yang membawa pasien non-muslim ke rumah sakit. Namun dalam perjalanan, ambulans tidak bisa melewati jalan utama karena jembatan yang hendak dilalui rusak.

Jalan alternatif akhirnya dipilih untuk segera membawa sang pasien yang dalam keadaan kritis mendapat pertolongan dokter. Meski ternyata, jalan alternatif itu sedang ditutup karena ada pengajian yang dilakukan umat Islam.

Di jalan alternatif drama dimulai, antara polisi dan seorang "Mbah". Si Mbah melarang ambulans lewat karena akan mengganggu kekhusyukan pengajian. Sementara seorang polisi mengeluarkan sejumlah argumen agar ambulan bisa lewat demi kemanusiaan.

Dialog antara Si Mbah dan polisi ini yang kemudian dinilai telah menyudutkan umat Islam. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya