Berita

Nusantara

Pemberian THR Cepat Bisa Urai Kemacetan Arus Mudik

SELASA, 20 JUNI 2017 | 19:25 WIB | LAPORAN:

Pemberian tunjangan hari raya (THR) berpengaruh terhadap arus mudik 2017.

Begitu kata Kepala Posko Harian Arus Mudik 2017 Kementerian Perhubungan, Nelson Barus saat ditemui di posko Arus Mudik 2017 di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Selasa (20/6).

Menurutnya, semakin cepat perusahaan memberikan THR, semakin cepat juga masyarakat merencanakan keberangkatan. Selain itu, para pemudik juga bisa menyiapkan bekal yang akan dibawa ke kampung halaman jauh-jauh hari.


"Kalau buru-buru beli tiket kan repot, jadi harus ada perencanaan. Pemerintah juga telah mengimbau kepada perusahaan agar memberikan THR sedini mungkin tujuannya agar para pemudik bisa merencanakan kepulangan," ujar Barus.

Kata dia, imbauan pemberian THR lebih cepat merupakan salah satu hasil evaluasi pemerintah dalam mengurai arus mudik tahun ini. Sebab jika dibandingkan tahun lalu, para pemudik sengaja mengulur waktu keberangkatan sebelum mendapat THR.

Meski demikian, pihaknya memprediksi lonjakan pemudik akan tetap berada pada H-3 dan H-2 lebaran, namun besaran angka pemudik tidak seperti tahun lalu.

"Jadi ini sudah baik ya, sudah ada perbaikan dari sebelumnya, dan sudah dilaksanakan juga evaluasi dari tahun kemarin. Tetapi untuk pekerja formal, H-5 belum mudik, jadi tingginya H-3 atau H-2 lebaran," ujarnya.

Hingga H-6 Lebaran atau Senin (19/6) kemarin dari pukul 14.WIB hingga pukul 22.00 WIB, arus kendaraan yang masuk di sejumlah pintu tol mulai mengalami peningkatan. Di gerbang tol Cikarang Utama, kendaraan golongan I yang masuk mencapai 25.446 kendaraan, sementara kendaraan Golongan I yang keluar di pintu tol tersebut mencapai 25.109 kendaraan.

Sementara untuk kendaraan golongan I yang masuk dari gerbang tol Bogor, Jagorawi, mencapai 10.891 kendaraan sementara yang keluar di gerbang tol Bogor mencapai 11.135 kendaran. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya