Berita

Pertahanan

Pangkostrad Tutup Latihan Standarisasi Prajurit

SENIN, 19 JUNI 2017 | 16:56 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Setiap prajurit Kostrad harus memiliki kualitas, kemampuan dan militansi yang berlandaskan tekad mewujudkan profesionalisme sebagai prajurit Kostrad yang berdedikasi tinggi dan dicintai rakyat.

Pesan itu disampaikan Panglima Kostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi saat menutup Latihan Standarisasi Prajurit Kostrad Gelombang III TA. 2017. Penutupan dilakukan di Pantai Palampang, Sukabumi, Jawa Barat. Senin (19/6).

Pangkostrad mengatakan, latihan standarisasi prajurit Kostrad bertujuan membentuk prajurit Kostrad yang memiliki disiplin tinggi, jago tembak, jago perang, jago bela diri dan mempunyai fisik yang prima, serta menanamkan kebanggaan dan kecintaan terhadap satuan, jiwa korsa dan kebersamaan.


Latihan itu juga menyiapkan kemampuan yang handal untuk dapat melaksanakan penugasan di segala macam bentuk medan baik hutan, gunung, rawa dan laut.

Peserta latihan adalah prajurit-prajurit pilihan yang telah lolos seleksi dan memenuhi syarat untuk mengikuti latihan standarisasi prajurit Kostrad gelombang III TA. 2017. Mereka telah digembleng selama lebih kurang 3 bulan yang dilaksanakan dalam 3 tahap, yaitu tahap I (Tahap Basis) selama 7 minggu bertempat di Cilodong, Tahap II (Tahap Hutan Gunung) selama 3 minggu bertempat di daerah Jati Luhur, Sangga Buana dan Tegalwaru Cianjur, dan tahap III (Tahap Rawa Laut) selama 2 minggu di Pantai Cileutuh Palampang, Sukabumi, Jawa Barat.

"Jaga kehormatan, harga diri dan kebanggaan sebagai prajurit Kostrad. Ingat, prajurit Kostrad itu sederhana dalam ucapan dan profesional dalam tindakan," tegas Pangkostrad.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pangdam III/SLW, Kaskostrad, Danjen Kopassus, Dankormar, Dankorphaskhas, Panglima Divisi Infanteri 1 dan 2 Kostrad, Ir Kostrad, Koorsahli Pangkostrad, Asren Kostrad, para Asisten Kaskostrad, Kabalak Kostrad serta para Komandan Satuan Jajaran Kostrad. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya