Berita

Foto: Setkab.go.id

Politik

Jokowi: Tugas Anak-anak Adalah Belajar

SABTU, 17 JUNI 2017 | 12:54 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Tugas anak-anak sekolah adalah belajar. Karena itu, para pelajar yang menerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari pemerintah mesti memanfaatkannya untuk kepentingan belajar.

Hal itu ditegaskan Presiden Joko Widodo ketika mengawali hari ketiga kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Tengah, sebagaimana diberitakan website Sekretariat Kabinet.

Dalam kesempatan tadi pagi, Jokowi membagikan 1054 Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada siswa-siswi SD, SMP, SMA/SMK, di Gedung Sasana Adipura, Kabupaten Wonosobo.


Presiden Jokowi juga menjelaskan, jumlah uang yang diberikan melalui KIP untuk anak-anak Sekolah Dasar (SD) sebesar Rp 450 ribu, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Rp 750 ribu, dan SMA/SMK Rp 1 juta.

Presiden mengingatkan agar dana KIP digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan sekolah. Seperti membeli buku, sepatu, seragam sekolah, tas sekolah, dan tidak boleh digunakan untuk membeli pulsa.

"Nanti kalau ketahuan ada yang beli pulsa dengan anggaran Kartu Indonesia Pintar ini, kartunya dicabut," ancam Jokowi.

Presiden juga meminta anak-anak untuk rajin belajar agar bisa terus melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

"Tugas anak-anak adalah belajar, belajar," tegasnya.

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, melaporkan, jumlah KIP yang dibagikan terdiri dari 432 KIP untuk anak SD, 141 orang SMP, 132 orang SMA, dan 239 orang SMK. Untuk peserta kesetaraan, masing-masing 5 orang paket A, 15 orang paket B, dan 90 orang paket C.

Hadir mendampingi Presiden, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Wonosobo. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya