Berita

Pistol/Net

Pertahanan

Polda Metro: Senpi Rakitan Tidak Diproduksi Di Wilayah Jabodetabek

SELASA, 13 JUNI 2017 | 14:39 WIB | LAPORAN:

Maraknya kejahatan menggunakan senjata api (senpi) membuat aparat Kepolisian melakukan penyisiran produsen hingga keluar daerah. Beberapa daerah yang disisir aparat antara lain, wilayah Cipangin dan Sukabumi di Jawa Barat, serta Lampung.

"Pedagang Cipacing saya yakin mereka tak melakukan itu ya. Tapi ada bekas pegawainya atau bekas karyawannya. Polisi terus mengawasi," kata Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana di kantornya, Selasa (13/6).

Selain itu, polisi juga tidak memungkiri adanya peran residivis dalam proses distribusi senpi rakitan. Hanya saja, lanjut Suntana, pihaknya belum menemukan informasi terkait pabrik senpi di wilayah hukum Polda Metro Jaya (PMJ).

Meski di satu sisi, alumni Akpol 1989 berlatar belakang intel itu, tidak memungkiri adanya kemungkinan pembuatan senpi di area pinggiran Jabodetabek.

"Kalau di lingkup PMJ, dalam pengamatan saya ya, tak menemukan itu (peredaran senpi rakitan). Tapi bisa saja karena luasnya wilayah, seperti daerah perbatasan Bekasi, Tangerang, kan itu wilayah yang jauh dari pengamatan," papar mantan Wadir Intelkam PMJ itu.

Untuk itu, Suntana mengimbau masyarakat agar ikut serta mempersempit ruang gerak produsen senpi rakitan. Salah satunya, dengan melaporkan langsung setiap ada informasi terkait hal tersebut.

"Kadang masyarakat tahu, tapi nggak mau kasih tahu. Saya minta ke masyarakat untuk memberitahu (polisi) kalau ada informasi seperti itu," demikian Suntana. [ian]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Roy Suryo: Akun Fufufafa 99,9 Persen Milik Gibran

Kamis, 19 September 2024 | 10:39

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

UPDATE

Bakamla Akui Ada Ledakan Sebelum Kebakaran

Minggu, 29 September 2024 | 11:27

Kepemimpinan LaNyalla Dinilai Sukses Bawa DPD Jadi Pembela Rakyat

Minggu, 29 September 2024 | 10:58

Sejumlah Negara Berduka atas Kematian Pemimpin Hizbullah

Minggu, 29 September 2024 | 10:57

Dalami Kebakaran di Gedung Bakamla, Polisi Periksa 16 Kuproy

Minggu, 29 September 2024 | 10:44

Polda Sumbar Didorong segera Limpahkan Berkas Pembunuh Gadis Penjual Gorengan

Minggu, 29 September 2024 | 10:29

Polisi Harus Usut Tuntas Aksi Brutal Pembubaran Diskusi FTA

Minggu, 29 September 2024 | 10:26

Kantor Bakamla Kebakaran, Jalan Proklamasi Ditutup Sementara

Minggu, 29 September 2024 | 10:10

Anak Usaha Telkom Garap Film Horor Eksorsisme Pertama di Indonesia

Minggu, 29 September 2024 | 09:52

Makin Berani, Trump Cemooh Biden dan Harris "Cacat Mental"

Minggu, 29 September 2024 | 09:44

Biden: Kematian Bos Hizbullah Keadilan Bagi Para Korban

Minggu, 29 September 2024 | 09:24

Selengkapnya