Berita

Donald Trump dan Melania Trump/net

Dunia

Trump 100 Persen Siap Disumpah Untuk Bantah Comey

SABTU, 10 JUNI 2017 | 07:11 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, membantah tudingan yang menyebut dirinya mencoba menghambat penyelidikan Federal Bureau of Investigation (FBI) terhadap mantan penasihat keamanan nasional, Michael Flynn.

Trump menuduh James Comey, mantan direktur FBI, berbohong saat memberi pernyataan di bawah sumpah kepada Kongres, Kamis lalu.

Comey yang dipecat Trump pada bulan Mei, menyampaikan pengakuan dalam sebuah dengar pendapat kongres.


Ia bersaksi bahwa Trump memintanya untuk menghentikan penyelidikan FBI atas Michael Flynn dan dugaan hubungannya dengan Rusia. Sejak awal, Trump dituduh mengundang campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden November 2016..

"James Comey menegaskan banyak hal yang saya katakan, tapi beberapa hal yang dia katakan tidak benar," kata Trump, dalam jumpa pers di Rose Garden Gedung Putih, Jumat (9/6).

Seorang reporter bertanya kepada Trump apakah dirinya meminta Comey untuk membatalkan penyelidikan terhadap mantan penasihat keamanan nasional, Trump menegaskan ia tidak mengatakannya.

Si reporter kemudian bertanya, "Jadi dia berbohong tentang itu?"

"Yah, saya tidak mengatakannya, maksud saya, saya akan memberitahu Anda, saya tidak mengatakannya," jawab Trump.

Dalam kesaksiannya, Comey juga mengatakan kepada Kongres bahwa Trump memintanya berjanji setia kepada presiden pada Januari lalu. Ini adalah sebuah permintaan yang tidak biasa yang dapat merusak independensi FBI.

"Saya tidak tahu orangnya. Saya tidak akan mengatakan bahwa saya ingin Anda berjanji setia. Siapa yang akan melakukan itu?" ungkap Trump, pada konferensi pers bersama dengan Presiden Rumania, Klaus Iohannis.

Isu hubungan kampanye Pemilu Trump dengan Rusia menjadi isu yang menghabiskan energi Trump di masa awalnya menjabat Presiden AS. Isu ini juga mengalihkan perhatian publik dari kebijakan-kebijakannya, seperti merombak sistem perawatan kesehatan AS dan pemotongan pajak.

Ketika reporter kembali bertanya apakah Trump bersedia memberi bantahan di bawah sumpah tentang percakapannya dengan Comey, Trump menjawab ia bersedia 100 persen.

"100 persen," tegas Trump singkat.

Trump mengatakan bahwa dia akan dengan senang hati berbicara dengan Robert Mueller, yang sedang menyelidiki tuduhan bahwa Rusia ikut campur dalam pemilihan presiden AS dan berkolusi dengan Trump.

"Saya akan dengan senang hati menceritakan kepadanya apa yang baru saja saya katakan," kata Trump. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya