Berita

Handang/net

Hukum

Kasubdit Ditjen Pajak Ini Gunakan Nama Istri Supirnya Agar Terhindar Pajak Progresif

RABU, 07 JUNI 2017 | 15:12 WIB | LAPORAN:

Terdakwa kasus dugaan suap pengurusan pajak PT EK Prima Ekspor Indonesia (PT EK Prima) Handang Soekarno menggunakan nama Sulis untuk surat kendaraan Mitsubishi Pajero Sport miliknya. Hal itu dilakukannya agar terhindar dari pajak progresif kendaraan bermotor.

Hal itu diketahui saat Suwardi selaku supir Handang dihadirkan jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (7/6).

Awalnya jaksa menanyakan nama dalam STNK mobil Pajero Sport, dalam STNK itu tertulis nama Sulis, bukan Handang Soekarno. Padahal mobil tersebut digunakan Handang untuk mengambil uang suap dari Country Director PT EK Prima Rajes Rajamohanan Nair.


"(Sulis) itu nama istri saya pak," ungkap Suwardi dalam kesaksiannya.

Lebih lanjut Suwardi mengaku Handang pernah meminta nama istrinya untuk diajukan sebagai pemilik mobil pajero sport. Alasannya agar terhindar dari pajak progresif kendaraan bermotor.

"(Alasan pak Handang) kalau kebanyakan mobil kena pajak pak," ujar Suwardi.

Dalam kasus ini. Handang Soekarno selaku Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum Ditjen Pajak didakwa menerima uang sebesar 148.500 dolar Amerika Serikat atau setara Rp 1,9 miliar terkait pengurusan pajak PT EK Prima.

Uang suap itu untuk mempercepat penyelesaian permasalahan restitusi pajak, Surat Tagihan Pajak Pertambahan Nilai (STP PPN), penolakan pengampunan pajak atau tax amnesty, pencabutan pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan pemeriksaan bukti permulaan (Bukper) pada Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing (KPP PMA Enam) Kalibata dan Kantor Kanwil DJP Jakarta Khusus.[san]


Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya