Berita

Andrej Babis/Reuters

Dunia

Eks Menteri: Euro Tak Bawa Kebaikan Apapun Bagi Ceko

KAMIS, 01 JUNI 2017 | 17:10 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Republik Ceko seharusnya tidak mengadopsi euro karena tidak akan membawa kebaikan apapun.

Begitu kata mantan Menteri Keuangan Republik Ceko Andrej Babis.

"Zona euro adalah sebuah proyek ekonomi (yang) menjadi politis dan saya tidak ingin menjamin hutang Yunani, bank Italia. Saya tidak ingin menjadi bagian dari sistem ini karena tidak akan membawa kita apa-apa yang baik," katanya seperti dimuat Reuters.

Babis sendiri merupakan kandidat terdepan untuk pemilihan umum di negara tersebut pada Oktober mendatang Ia digadang-gadang sebagai Perdana Menteri Republik Ceko selanjutnya.

Babis mengatakan bahwa bergabung dengan zona mata uang euro akan membebani negara tersebut dengan hutang luar negeri. Dan itu merupakan faktor yang penting untuk di soroti pada saat krisis ekonomi.

Babis yang merupakan kelahiran Slovakia, mantan pebisnis miliarder, dan partainya ANO telah menarik para pemilih dengan pendekatan gaya bisnis kepada pemerintah. Jajak pendapat terakhir menempatkan partai tersebut pada dukungan 33 persen, jauh di depan saingan utamanya, Demokrat Sosial, pada 14 persen

Agrofert, perusahaan yang dia bangun sebelum masuk ke dunia politik, adalah perusahaan swasta terbesar di negara itu yang mencakup sektor makanan, pertanian, bahan kimia dan media.

Dia memindahkan kepemilikan perusahaan ke dana perwalian tahun ini untuk mematuhi undang-undang benturan kepentingan.

Babis adalah menteri keuangan di pemerintahan kiri tiga partai namun dipecat bulan ini dalam sebuah pertengkaran yang berpusat pada tuduhan bahwa dia telah menghindari pajak dan mencampuri surat kabar yang dimilikinya.

Dia membantah melakukan kesalahan dan hanya menerima pemecatannya setelah bisa memilih penggantinya.

Republik Ceko bergabung dengan Uni Eropa pada tahun 2004, berjanji bahwa satu hari akan mengganti mata uang dengan euro. [mel]

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jelang Laga Play-off, Shin Tae-yong Fokus Kebugaran Pemain

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:54

Preseden Buruk, 3 Calon Anggota DPRD Kota Bandung Berstatus Tersangka

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:40

Prof Romli: KPK Gagal Sejak Era Antasari, Diperburuk Kinerja Dewas

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:15

Waspada Hujan Disertai Petir di Jakarta pada Malam Hari

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:28

Kemenag Minta Umat Tak Terprovokasi Keributan di Tangsel

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:23

Barikade 98: Indonesia Lawyers Club Lebih Menghibur daripada Presidential Club

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:20

Baznas Ungkap Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL Ramadan 2024

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:01

Walkot Jakpus Ingatkan Warga Jaga Kerukunan Jelang Pilgub

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:35

Banyak Fasos Fasum di Jakarta Rawan Diserobot

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:19

Sopir Taksi Online Dianiaya Pengendara Mobil di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya