Berita

Habib Rizieq/Net

Nusantara

Penegak Hukum Bikin Gaduh Kalau Kejar Rizieq Ke Luar Negeri

RABU, 24 MEI 2017 | 17:37 WIB

Aparat penegak hukum terkesan sangat ambisius mencari kesalahan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Al Habib Muhammad Rizieq Bin Husein Shihab dalam kasus dugaan chat mesum dengan Firza Husein.

Begitu dikatakan Ketua Umum Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) Usamah Hisyam, seperti diberitakan RMOLJakarta.com, Rabu (24/5).

"Urusannya apa sih, Habib Rizieq dikejar-kejar? Kalau dia (Rizieq Shihab) perampok negara, gak apa-apa lah dikejar-kejar sampai ke luar negeri. Ini apa? Urusan yang kebenarannya belum jelas, masalah-masalah yang belum kongkrit terkait dengan balada cinta diurusin, apa maksudnya? Ini kan bikin situasi tidak kondusif saja," kata dia.


"Habib Rizieq itu kan punya pengikut yang setia, jadi kalau pemimpinnya dizalimi begitu, tentu pengikutnya marah. Ini kan membuat situasi tidak kondusif."

Tak hanya itu, lanjut Usamah, sejumlah kebijakan aparat hukum juga memancing kondisi menjadi tidak aman dan kembali memanas.

Seperti langkah Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus penistaan agama, dengan terpidana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). "JPU malah tetap mau banding, padahal pihak Ahok sudah mencabut bandingnya," terangnya.

Disisi lain, kata dia, ada pihak yang sengaja membuat kondisi bangsa ini tidak kondusif. Caranya, dilakukan dengan membenturkan umat Islam, rakyat dan Negara. Paling anyar, upaya kriminalisasi terhadap sejumlah ulama.

"Membenturkan umat dengan presiden, dengan negara. Langkah aparat terkadang belum tentu seperti apa yang diinginkan pemerintah," demikian Usamah. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya