Berita

Suhardi Alius dan Selami Altinok/Humas BNPT

Pertahanan

Kepala BNPT: Pemerintah Turki Bersedia Membantu Penanganan FTF

KAMIS, 18 MEI 2017 | 13:47 WIB | LAPORAN:

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Suhardi Alius melakukan kunjungan kerja ke Istanbul dan Ankara, Turki pada 13-19 Mei 2019.

Kunjungan ke Turki tersebut dalam rangka untuk meningkatkan sekaligus berkoordinasi dalam upaya penanggulangan terorisme antar kedua negara.

Kepolisian Turki melalui pimpinannya,  Selami Altinok menyambut hangat kedatangan para delegasi BNPT dengan didampingi pejabat dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara, Turki.


Kepala BNPT mengatakan bahwa di dalam pertemuan tersebut pemerintah Indonesia dan Turki telah bersepakat untuk meningkatkan kerjasama untuk penanggulangan terorisme khususnya dalam penanganan Foreign Terrorist Fighters (FTF).

"Pemerintah Turki juga menyampaikan apresiasi yang mendalam atas upaya BNPT untuk berkontribusi dalam peningkatan kerjasama kedua negara. Kepolisian Turki juga bersedia untuk memfasilitasi komunikasi terkait keterlibatan warga negara Indonesia dalam FTF di Turki," ujar Suhardi dalam pesan singkatnya.

Dikatakan mantan Kabareskrim Polri ini, dalam pertemuan tersebut dirinya juga menjelaskan perkembangan penanganan terorisme di dalam negeri.

"Kepada pemerintah Turki kami menjelaskan bahwa penanganan terorisme tidak bisa melalui penindakan keras saja. Perlu dilakukan secara bersama dimana kami juga bekerjasama dengan 32 Kementerian/Lembaga daalam menangani terorisme dari hulu sampai hilir," ujar alumni Akpol tahun 1985 ini.

Setelah bertemu jajaran kepolisian Turki, delegasi BNPT juga melakukan pertemuan dengan jajaran pihak Intelijen Turki.

"Pertemuan dengan intelijen Turki ini untuk mendapatkan informasi tentang perkembangan terakhir penanganan FTF di Turki," kata mantan Kapolda Jawa Barat ini.

Dijelaskan jenderal berpangkat bintang tiga yang juga pernah menjabat sebagai kadiv Humas Polri ini, setelah bertemu kepolisian dan intelijen Turki, dilanjutkan dengan pihak Imigrasi Turki.

"Dan mereka pun juga bersedia memabantu dalam penanganan FTF kita," kata mantan Sekretaris Utama (Sestama) Lemhanas ini

Lebih lanjut mantan Wakapolda Metro Jaya ini menjelaskan, delegasi BNPT ke Turki sebanyak 15 orang yang dipimpin oleh dirinya itu juga bertemu dengan Kepolisian Daerah serta Keimigrasian Istanbul.  

"Tujuan pertemuan masih sama, yakni  mengkoordinasikn penanganan FTF Indonesia,” tutur pria kelahiran Jakarta, 10 Mei 1962 ini.

Tak hanya itu, pria yang pernah menjadi Direktur V/Tindak Pidana Tertentu Barekrim Polri ini menambahkan bahwa selama di Turki, pihaknya juga bertemu masyarakat Indonesia, dalam hal ini Persatuan Pelajar Indonesia (PPI).

Dengan difasilitasi KJRI Istanbul, pertemuan dalam bentuk Forum Diskusi dengan tema “Radikalisme, Terorisme dan Wawasan Kebangsaan” tersebut berlangsung di Sultanahmet, Kawasan Blue Mosque, di mana Kepala BNPT sebagai pembicara utama didampingi dua pembicara dari PPI Istanbul

"Di pertemuan tersebut kami juga berikan contoh-contoh konkrit kasus-kasus terakhir dan perkembangan penanganan terorisme di Indonesia,” ujar mantan Kapolres Metro Depok dan Kapolres Metro Jakarta Barat ini mengakhiri.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya