Berita

Foto: GerakBareng Communtiy

Nusantara

Gerakan Masyarakat Sipil Menambah Denyut Kemanusiaan

SELASA, 16 MEI 2017 | 17:51 WIB | LAPORAN:

Maraknya fenomena gerakan filantropi masyarakat yang beberapa waktu terakhir menuai kontroversi hingga menarik simpati pemerintah untuk mengubah regulasi UU tentang Pengumpulan Barang.

Berkaitan hal itu, GerakBareng Community berinisiatif menggelar diskusi publik bertajuk 'Menimbang Gerakan Masyarakat Sipil Indonesia' di Sultana Restaurant, Bogor.

Diskusi ini menghadirkan Erie Sudewo (Social Entrepreneur), Arifin Purwakananta (Direktur BAZNAS), Bayu Gawtama (Founder Sekolah Relawan), dan Ahmad Zaki (Founder Gerak Bareng Community) sebagai pembicara serta Iman Surahman (Founder Dongeng Ceria) sebagai moderator.

Dalam kesempatan itu, para pembicara menekankan pentingnya masyarakat untuk mengambil peranan guna menuntaskan permasalahan sosial kemanusiaan di masyarakat.

Founder GerakBareng Community, Ahmad Zaki menyatakan banyak permasalahan sosial kemanusiaan di masyarakat yang kini menjadi pekerjaan rumah (PR) bangsa ini.

"Ini bukan tentang tanggung jawab pemerintah. Tapi ini tentang bagaimana kita mengambil peran dan fungsi soaial di masyarakat. Menyelesaikan bersama dan mejadi solusi dari setiap permasalahan di masyarakat," terangnya.

Founder Dongeng Ceria, Iman Surahman di tempat yang sama, berharap berkumpulnya para elemen masyarakat yang peduli pada setiap masalah kemanusiaan, akan menambah denyut kemanusiaan semakin marak.

"Semakin banyak kelompok, individu dan komunitas kemanusiaan yang bergerak maka dengan sendirinya akan menekan masalah-masalah sosial. Karena untuk masalah kemanusiaan ini, kita tidak bisa sepenuhnya bersandar pada pemerintah sebagai pemangku adat kebijakan negara, juga tidak bisa mengandalkan kekuatan lembaga kemanusiaan yang tersebar di mana-mana jika setiap individu di antara kita abai dan mengabaikan setiap kasus sosial yang ada disekitar kita," urainya.

Lebih lanjut, kegiatan diskusi publik ini tidak hanya menekankan pembahasan masyarakat secara umum untuk aktif mengambil peranan terhadap permasalahan sosial dan kemanusiaan di lingkup kecil atau pribadi, sambutan positif juga disampaikan oleh

Social Entrepreneur, Erie Sudewo yang turut hadir menyambut positif acara yang diselenggarakan GerakBareng.

"Kegiatan ini dapat menyatukan kerumunan menjadi barisan. Apalagi bila nantinya dilembagakan. Dari sini sinergi bisa dimulai, apabila sebelumnya masing-masing pribadi, sekarang bisa bergandengan tangan. Yang namanya kerumunan dibariskan, visi dibuat, kekuatan di samakan, dan langkah diatur, ini akan menjadi kekuatan yang luar biasa," tuturnya.[wid] 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya