Berita

Fahri Hamzah/Net

Pertahanan

Fahri Desak Polisi Buru Pelaku Penembakan Rumah Jazuli

KAMIS, 04 MEI 2017 | 13:09 WIB | LAPORAN:

. Kediaman pribadi Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini di kawasan Ciputat Tangerang Selatan, Banten, ditembak orang tidak dikenal..

Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi PKS Fahri Hamzah menyesalkan peristiwa itu. Menurutnya, peristiwa yang terjadi pada Rabu malam itu merupakan bagian dari serangkaian teror.

"Saya terus terang melihat beberapa gejala belakangan ini ada yang mengancam membunuh, kemudian ada tembakan ke rumah beberapa orang, ada penyiram ke muka penyidik KPK dan sebagainya. Saya bilang itu rangkaian teror," katanya saat ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/5).

Dikatakannya serangkaian teror tersebut bisa saja dilakukan orang-orang tidak bertanggung jawab untuk memancing kekacauan di negeri ini.

"Mungkin ada pihak yang ingin mengadu domba kita," duga Fahri.

Untuk itu, Fahri mendesak pihak kepolisian untuk segera memburu pelaku penembakan tersebut. Tak hanya itu, dikatakannya polisi juga harus mengungkap para pelaku teror-teror sebelumnya. Termasuk teror terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.

"Intinya pertama polisi harus mengusut kejadian per kejadian. Jadi memakai teori broken window itu, jadi ini yang merusak jendela Pak Jazuli harus ketemu. Setelah ketemu ini orang siapa, apa motifnya, dia sendiri​ atau rangkaian, itu harus diusut sampai tuntas. Sehingga kalau ini bisa ditemukan saya kira memberikan efek jera pada peneror-peneror lain baik yang berada dalam rangkaian dan jaringan maupun individual bisa bikin dijera," ujarnya.

Lebih lanjut Fahri mengaku sudah pernah bertandang ke kediaman pribadi Jazuli itu. Dari pengamatan, menurut dia, pelaku penembakan rumah tersebut tak mungkin melakukan aksinya dengan hanya berdiam diri dari tempat tertentu. Fahri menduga pelaku melakukan penembakan dari atas sepeda motor yang tengah melaju.

"Nah saya kira CCTV dan tanda-tanda alat yang bisa memberikan petunjuk di sekitar situ bisa dipakai untuk mengidentifikasi," tukasnya. [rus]

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jelang Laga Play-off, Shin Tae-yong Fokus Kebugaran Pemain

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:54

Preseden Buruk, 3 Calon Anggota DPRD Kota Bandung Berstatus Tersangka

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:40

Prof Romli: KPK Gagal Sejak Era Antasari, Diperburuk Kinerja Dewas

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:15

Waspada Hujan Disertai Petir di Jakarta pada Malam Hari

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:28

Kemenag Minta Umat Tak Terprovokasi Keributan di Tangsel

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:23

Barikade 98: Indonesia Lawyers Club Lebih Menghibur daripada Presidential Club

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:20

Baznas Ungkap Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL Ramadan 2024

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:01

Walkot Jakpus Ingatkan Warga Jaga Kerukunan Jelang Pilgub

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:35

Banyak Fasos Fasum di Jakarta Rawan Diserobot

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:19

Sopir Taksi Online Dianiaya Pengendara Mobil di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya