Berita

Ahok dan Jokowi/net

Politik

Ahok Effect Merugikan Jokowi Dan Partai Pendukung

RABU, 03 MEI 2017 | 21:20 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Efek kekalahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atau Ahok Effect akan merugikan Joko Widodo (Jokowi) pada kompetisi Pilpres 2019, jika Jokowi benar-benar maju kembali.

"Tidak hanya Jakarta, dari Sabang sampai Merauke tahu bahwa pemerintah, Istana, mendukung Ahok. Ini tentu tidak menguntungkan (buat Jokowi)," kata peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, dalam diskusi Persatuan Pergerakan bertajuk "Ahok Effect: Prediksi Politik Indonesia 2019", di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (3/5).

Belum lagi, lanjutnya, banyak penolakan yang luar biasa terhadap Ahok. Berbeda halnya jika hampir tidak ada resistensi dari masyarakat terhadap Ahok, seperti terhadap Tri Rismaharini jelang Pilgub Jawa Timur.


"Apalagi ini masih hangat, masalah hukumnya juga belum selesai, ada aksi-aksi beberapa kali. Memori kolektif itu semakin tebal jadinya," terang Siti, dikutip RMOL Jakarta.

Tak hanya itu, lanjut dia, partai-partai pendukung Ahok juga bisa menerima dampak-dampak yang kurang menguntungkan, karena Ahok tidak diterima oleh banyak masyarakat.

"Ternyata tidak nyambung korelasinya, tidak positif antara koalisi elite dengan grassroot. Grass root punya pilihannya sendiri. Monggo saja para elite, mereka pilihannya lain. Jadi gitu, masyarakat semakin susah didikte karena demokrasi partisipatoris," terangnya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya