Berita

Pertahanan

Langkah Kapolri Tekan Gerakan Radikal Sudah Tepat

SENIN, 01 MEI 2017 | 14:26 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

KBP. Langkah dan upaya maksimal Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam menekan gerakan-gerakan radikalisme sudah sangat tepat.

Misalnya, selama pilkada DKI Jakarta berlangsung gerakan-gerakan berbau radikalisme sangat menguat.

"Aroma kebencian antara sesama sangat menguat, Namun atas kerja yang bagus dari kepolisian yang bertanggung jawab menjaga keamanan bisa mengantisipasi itu semua. Sehingga potensi konflik yang dinilai sebagian kalangan tidak terjadi," kata Direktur Program Imparsial Al Araf dalam keterangan beberapa saat lalu (Senin, 1/5).


Terkait langkah polisi menangkap sejumlah aktivis dengan tuduhan makar, menurutnya, itu tidak bertentangan dengan  ketentuan hukum yang berlaku.

"Hal tersebut tidak masalah. Bagi pihak-pihak yang tertuduh bisa melakukan upaya hukum. Dan kepolisian bisa memberikan bukti secara hukum dalam proses pengadilan," jelasnya.

Secara umum Al Araf mengapresiasi Kapolri. Namun dia mengingatkan bahwa untuk menekan radikalisasi di Indonesia tidak hanya mengandalkan institusi kepolisian saja.

"Institusi lain harus bekerja bersama untuk menekan angka radikalisasi di Indonesia," jelasnya.

Menurutnya, Kementerian Pendidikan juga harus dilibatkan agar paham-faham benih radikalisme tidak semakin menguat dengan menanmkan nilai-nilai tentang pluralisme, toleransi, menolak korupsi serta penghormatan terhadap hukum.

"Sehingga tidak ada yang main hakim sendiri," jelasnya. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya