Berita

Foto: Puspen TNI

Pertahanan

Cegah Malaria, Pasukan Garuda Fogging Wilayah Darfur Barat

SENIN, 01 MEI 2017 | 11:11 WIB | LAPORAN:

Untuk mencegah meluasnya penyakit malaria, Pasukan Garuda Satgas Batalyon Komposit Konga XXXV-C/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indonesian Battalion (Indobatt) 03, melaksanakan fogging di seluruh Area Markas Indobatt-03, Supercamp, El-Geneina, Darfur Barat, Minggu (30/4).

Kepala Kesehatan Satgas Batalyon Komposit Konga XXXV-C/Unamid Mayor Ckm dr. Adi Sumanta Sembiring, Sp.PD mewakili Dansatgas Indobatt-03 Letkol Inf Syamsul Alam, menjelaskan bahwa malaria merupakan penyakit yang paling berpotensi muncul di daerah Darfur-Sudan. Sebab, Darfur merupakan daerah endemik malaria di mana penyebaran penyakitnya ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina.

Lebih lanjut dr. Adi Sumanta menyampaikan, malaria adalah penyakit endemik di Sudan Selatan dan menular. Gejalanya demam, pucat, kuning pada mata, kencing warna teh tua, kejang-kejang bahkan berujung pada kematian.


"Salah satu cara untuk memberantas nyamuk malaria adalah dengan melakukan fogging, selain itu juga dapat dilakukan pemberantasan sarang nyamuk," ucapnya.

Menurutnya, kegiatan fogging ini juga dalam rangka menghadapi musim penghujan, di mana saat curah hujan meningkat di wilayah Darfur, maka jumlah populasi dan penyebaran nyamuk Anopheles meningkat.

"Oleh karenanya, perlu diadakannya fogging secara menyeluruh dan menjaga kebersihan lingkungan terutama di wilayah Supercamp sebagai tindakan preventifnya," katanya.

Catatan dia, hampir 90 persen penduduk yang meninggal karena terjangkit penyakit malaria terdapat di Afrika.
 
Pelaksanaan penyemprotan fogging yang dilakukan oleh Tim Kesehatan Indobatt-03, terdiri dari Kapten Kes dr. Kuswiyono, Lettu Laut (K) dr. Mallo beserta anggota Kesehatan Satgas, dimulai dari kantor-kantor tempat bekerja, barak-barak tempat tinggal, kamar mandi, dan lain-lain.

Satgas Kontingen Garuda XXXV-C/Unamid merupakan misi Satgas TNI ketiga, dan dalam pelaksanaan tugasnya ditempatkan pada dua UN Camp, yaitu Markas Batalyon beserta Kompi Bantuan dan tiga Kompi Senapan yang berada di Supercamp Secwest Unamid di El Geneina dan satu Kompi Senapan Berdiri Sendiri berada di Masteri Camp dengan jarak lebih kurang 70 km dari Supercamp El Geneina.[wid]                                                                         

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya