Berita

Net

Pertahanan

Dikira Maling, Anak Kanit Provos Polsek Teluk Segara Ditembak Mati Ayahnya Sendiri

KAMIS, 27 APRIL 2017 | 06:41 WIB | LAPORAN:

Blunder penggunaan senjata api (senpi) oleh anggota Polri kembali meminta korban. Kali ini menimpa Bagas Alvravigo (14), warga Jalan Sumatera V, Sukamerindu, Teluk Segara, Bengkulu.

Pelajar kelas II SMP itu tewas di tangan ayahnya sendiri, Ajun Inspektur Dua Bekti Sutikno akibat tertembak di bagian bahu, Rabu (26/4) dinihari.

"Benar. Kejadian penembakan tersebut dilakukan di rumahnya sendiri," terang Karopenmas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto kepada wartawan.

Peristiwa itu bermula saat Bekti terbangun dari tidurnya, sekira pukul 04.00 WIB.

Kanit Provost Polsek Metro Ratu Agung, Polresta Bengkulu itu curiga rumahnya telah dimasuki pencuri.

Bekti pun mencoba memastikan asal suara mencurigakan tersebut. Untuk berjaga-jaga, pria asal Lampung itu mengeluarkan senpi miliknya.

Tanpa basa-basi, ayah dua anak itu lantas melepaskan timah panas ke arah sosok yang diduga pencuri tersebut.

Setelah merasa pihak lawan telah dilumpuhkan, Bekti pun mencoba memastikan kondisi sebenarnya.

Nahas, Bekti mendapati sosok misterius yang dicurigainya merupakan anak kandungnya sendiri. Sontak pria itu histeris.

"Korban tertembak di bagian bahu sebelah kanan," ungkap Rikwanto.

Korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan medis. Namun, nyawa korban tak tertolong.

Usai kejadian itu, Bekti memberanikan diri menemui anggota Subdit Renakta Reskrim Polda Bengkulu Komisaris Harry Irawan. Saat itu, Bekti menyampaikan maksudnya untuk mengembalikan senpi miliknya. Namun, Bekti tidak memberitahukan alasannya mengembalikan senpi tersebut.

"Kemudian yang bersangkutan pergi. Sampai saat ini belum diketahui keberadaanya," demikian Rikwanto. [zul]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

UPDATE

Sektor Manufaktur China Masih Lesu Meski Stimulus telah Diluncurkan

Senin, 30 September 2024 | 18:07

Buruh Banten Dukung Andra Soni-Dimyati, Ini Alasannya

Senin, 30 September 2024 | 17:31

SpaceX Tiba di ISS, Siap Bawa Pulang Astronot yang Terdampar

Senin, 30 September 2024 | 17:23

PHRI Heran Diskusi di Hotel Selama Pilpres Aman, Sekarang Justru Ada Kekerasan

Senin, 30 September 2024 | 17:22

Inggris Bakal Jadi Negara G7 Pertama yang Berhenti Pakai Batu Bara

Senin, 30 September 2024 | 16:55

Baliho Dirusak, Tim Hukum Rido Lapor ke Bawaslu Jakarta

Senin, 30 September 2024 | 16:46

Selisih Nyaris 20 Persen, Rudy-Seno Potensial Patahkan Langkah Petahana

Senin, 30 September 2024 | 16:40

Bursa Jepang Hancur, IHSG Ambruk 2,19 Persen

Senin, 30 September 2024 | 16:39

Jelang Pelantikan DPR, Misbakhun Sukses Tembus Finish Berlin Marathon

Senin, 30 September 2024 | 16:35

Uang Sitaan Kasus Korupsi

Senin, 30 September 2024 | 16:30

Selengkapnya