Berita

Foto/RMOL

Pertahanan

ICW: Polisi Lambat Ungkap Kasus Novel Baswedan

MINGGU, 23 APRIL 2017 | 15:37 WIB | LAPORAN:

Gerakan yang lamban dari pihak kepolisian dalam mengungkap kasus penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan disayangkan sejumlah pihak.

Peneliti Indonesia Coruption Watch (ICW) Lola Easter menilai seharusnya pihak kepolisian bisa lebih cepat bekerja karena telah memiliki keterangan dari saksi di sekitar rumah Novel saat kejadian berlangsung.

"Telah lebih dari sepuluh hari tapi progres belum terlihat. Untuk kasus yang eksposnya sebesar itu kok progresnya agak lambat. Sehingga ini yang perlu dikawal juga," papar Lola saat konferensi pers di Kantor ICW, Kalibata, Jakarta, Minggu (23/4).

Penyerangan kepada Novel, lanjut Lola, jangan dipandang sebagai tindak kriminal terhadap individu namun bisa dianggap juga sebagai upaya menghalangi proses hukum.

"Penyerangan ini tidak bisa dianggap biasa. Jika akhirnya proses masih berlarut-larut, Presiden harus tegas dengan membuat tim investigasi independen untuk mengungkap pelaku (penyerang Novel)," imbuhnya. [ian]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

UPDATE

Sektor Manufaktur China Masih Lesu Meski Stimulus telah Diluncurkan

Senin, 30 September 2024 | 18:07

Buruh Banten Dukung Andra Soni-Dimyati, Ini Alasannya

Senin, 30 September 2024 | 17:31

SpaceX Tiba di ISS, Siap Bawa Pulang Astronot yang Terdampar

Senin, 30 September 2024 | 17:23

PHRI Heran Diskusi di Hotel Selama Pilpres Aman, Sekarang Justru Ada Kekerasan

Senin, 30 September 2024 | 17:22

Inggris Bakal Jadi Negara G7 Pertama yang Berhenti Pakai Batu Bara

Senin, 30 September 2024 | 16:55

Baliho Dirusak, Tim Hukum Rido Lapor ke Bawaslu Jakarta

Senin, 30 September 2024 | 16:46

Selisih Nyaris 20 Persen, Rudy-Seno Potensial Patahkan Langkah Petahana

Senin, 30 September 2024 | 16:40

Bursa Jepang Hancur, IHSG Ambruk 2,19 Persen

Senin, 30 September 2024 | 16:39

Jelang Pelantikan DPR, Misbakhun Sukses Tembus Finish Berlin Marathon

Senin, 30 September 2024 | 16:35

Uang Sitaan Kasus Korupsi

Senin, 30 September 2024 | 16:30

Selengkapnya