Putaran kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta sebentar lagi. Seluruh logistik telah siap di masing-masing kelurahan.
Menjelang siang, suasana Kantor Kelurahan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan raÂmai. Beberapa petugas sibuk merapikan puluhan kotak suara yang tertata rapi di dalam kantor. Bilik suara yang masih tertumÂpuk menjadi satu, tidak luput dari pengecekan. Lelah setelah lama membereskan kebutuhan logistik, sebagian petugas memiÂlih duduk santai di kursi yang tersedia.
Hari ini, seluruh logistik dikirim ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS). "Jadi, sekarang dicek kelengkapanÂnya," ujar Abdul Hadi, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kelurahan Mampang Prapatan, Jaksel, kemarin.
Pencoblosan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta akan berÂlangsung 19 April 2017. Mendekati hari pencoblosan, seluruh logistik untuk keperluan pemiliÂhan sudah disiapkan di masing-masing kelurahan.
Di Kelurahan Mampang Prapatan, seluruh logistik ditempatÂkan di gedung terpisah, namun masih berdekatan. Di bagian depan gedung satu lantai, terdaÂpat papan nama putih berukuran kecil. Tulisannya, "Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Mampang Prapatan". Di bawahnya lengkap dengan Ketua dan dua anggota.
Kondisi gedung warna krem itu terlihat penuh sesak. Pasalnya, puluhan kotak suara ditumpuk menjadi satu di satu ruangan. Tidak hanya itu, sisa rekapitulasi suara pada putaran pertama juga tetap dibiarkan menumpuk di salah satu ruangan. "Totalnya ada 29 kotak suara yang akan disebar ke 29 TPS di Kelurahan Mampang Prapatan," ujar Abdul Hadi kembali.
Tidak jauh dari tumpukan kotak suara, tersedia meja lengÂkap dengan kursi. Di belakangÂnya, digantung dua motif baju. Satu baju bermotif kotak-koÂtak yang merupakan icon bagi pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Sedangkan baju lainnya berjenis kaus warna biru. Kaus tersebut bertuliskan nomor 3 dengan slogan "OK OC, KJP Plus dan DP rumah Orupiah". Slogan tersebut selama ini menjadi materi kampanye paslon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno. "Kami gantung dua baju agar menunjukkan kami netral seÂlama pencoblosan," ucap Hadi.
Hadi mengatakan, seluruh logistik keperluan pencoblosan telah dikirimkan dari Kecamatan Mampang Prapatan sejak dua hari lalu. "Seluruh logistik telah komplit, termasuk surat suara sebanyak 14.484," sebut dia.
Nantinya, lanjut Hadi, seluruh logistik yang berada di PPS akan dikirimkan ke masing-masing TPS sehari menjelang pencobloÂsan. "Seluruh surat suara dalam keadaan baik dan masih tersegel rapi sejak di KPUD Jaksel," ujarnya.
Di TPS, kata dia, seluruh logistik akan dibuka saat hari pencoblosan oleh petugas yang berwenang. "Masing-masing TPS ada enam orang yang berÂjaga," sebutnya.
Untuk keamanan di setiap TPS, sambung Hadi, akan dibantu oleh personel kepolisian dan TNI. "Setiap TPS akan dijaga satu polisi dan satu TNI," tandasnya.
Terkait wacana beberapa orang dari luar Jakarta akan mengawal TPS, Hadi menyatakan, hal itu tidak perlu dilakukan karena selaÂma ini setiap TPS telah dijaga oleh petugas keamanan. "Percayakan saja seluruh keamanan dalam pilkada," katanya.
Dia berharap, penyelenggaÂraan pencoblosan dalam Pilkada putaran kedua berlangsung lanÂcar, tanpa ada gangguan sesuatu apa pun. "Kalau di Mampang, insya Allah aman karena setiap permasalahan yang muncul seÂlalu didiskusikan," tuturnya.
Senada, persiapan pencobloÂsan putaran kedua Pilkada DKI juga sudah terlihat di Kelurahan Kuningan Barat, Jaksel. Di deÂpan kantor kelurahan terdapat papan nama yang berisi daftar pemilih tetap (DPT) di setiap TPS. Tercatat ada 23 TPS yang berada di kelurahan tersebut. "Seluruh logistik sudah kami terima dari Kecamatan sejak dua hari lalu," ujar Bambang, kepala urusan logistik KPPS Kelurahan Kuningan Barat, kemarin.
Di Kelurahan Kuningan Barat, seluruh logistik ditempatkan di lantai satu. Di ruangan ini puÂluhan kotak suara sudah tertata rapi. Beberapa kertas suara juga telah dibungkus rapi dan diletakÂkan di atas kotak suara. Seluruh logistik telah siap didistribusiÂkan ke masing-masing TPS.
Bambang menjelaskan, jumlah DPT di kelurahan ini sebanyak 11.138 orang yang terbagi ke dalam 23 TPS. Seluruh logistik, menurutnya, akan dikirim ke TPS hari ini.
Seluruh logistik yang diterima pihak kelurahan, kata dia, dalam kondisi baik dan tidak ada yang cacat sedikit pun. Pasalnya, telah dicek dengan sangat ketat di KPUD Jaksel. "Kami hanya cek luar saja karena surat suara telah tersegel," tuturnya.
Untuk keamanan setiap TPS, menurut Bambang, akan meÂlibatkan satu petugas kepoliÂsian dan satu petugas TNI agar kondisi saat pencoblosan bisa berlangsung secara tertib dan daÂmai. "Apalagi, setiap pasangan calon juga mengirimkan saksi di setiap TPS," tandasnya.
Terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta, Sumarno memastiÂkan pendistribusian surat suara menjelang pencoblosan, sudah mencapai 100 persen dan seluÂruh kotak suara sudah mencapai tingkat kecamatan. "Kotak suara sudah berada di kecamatan seÂluruh Jakarta, dan akan didistriÂbusikan ke 267 kelurahan," ujar Sumarno di Jakarta, kemarin.
Menurut Sumarno, dalam proses pendistribusian surat suara mulai dari tingkat kecaÂmatan, kelurahan hingga TPS akan dikawal beberapa petuÂgas keamanan. "H-1 biasanya malam hari, seluruh kotak suara disebar ke 13.034 TPS, sehingga esok harinya, Rabu 19 April sudah siap dilaksanakan pemunÂgutan dan penghitungan suara," jelasnya.
Dia menegaskan, surat suara dipastikan tercukupi. Soalnya, jumlah surat suara yang didisÂtribusikan itu sesuai jumlah DPT di setiap TPS. "Ditambahkan cadangan 2,5 persen yang sudah dihitung secara cermat di 13.034 TPS," pungkasnya. ***