Berita

Tito Karnavian/Net

Politik

DMTK Yakin Kapolri Bisa Tangkap Penyerang Novel

RABU, 12 APRIL 2017 | 11:16 WIB | LAPORAN: DEDE ZAKI MUBAROK

. Tindak kekerasan yang dialami penyidik senior di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan bukan kali pertama yang diterima komisi anti rasuah.

Artinya, aksi kekerasan tersebut merupakan serangan terhadap sikap anti korupsi dan gerakan anti korupsi yang tengah digalakkan di negeri ini.

Demikian disampaikan Ketua Jaringan Desa Mandiri Tanpa Korupsi (DMTK), Bahruddin melalui siaran pers yang diterima redaksi, Selasa (12/4).


Lebih lanjut, jaringan para pegiat sosial dan anti korupsi ini menyampaikan sikapnya. Pertama, mengutuk keras siapapun operator dan otak pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan.

Kedua, menuntut Kapolri Jenderal Tito Karnavian agar mengusut kasus ini dan segera menangkap, menghukum berat pelaku dan mengungkap jaringan di belakangnya.

"Dengan pengalaman Pak Tito di bidang anti-terorisme, kami yakin Polri dapat segera mengungkap kasus ini dengan cepat dan terbuka", kata DMTK.

Ketiga, meminta Presiden Joko Widodo untuk mengusut setuntas-tuntasnya dan menindak sesuai hukum yang berlaku, terhadap semua pihak yang terlibat dalam upaya mengkriminalisasi dan melemahkan KPK.

"Presiden harus tegas melindungi dan memperkuat KPK sebagai lembaga penegak hukum pemberantasan korupsi yang masih dipercaya masyarakat. Ini sangat penting mengingat korupsi adalah kejahatan kemanusiaan yang sangat keji dan menyengsarakan seluruh rakyat Indonesia", tegas DMTK.

Keempat, DMTK mengingatkan bahwa negara wajib melindungi dengan menyediakan pengamanan ekstra kepada seluruh penyidik KPK agar bisa bekerja maksimal memberantas korupsi.

Kelima, perlu dukungan kuat dari negara bagi upaya-upaya membangun kesadaran kritis warga atas kesewenang-wenangan dan penyimpangan kekuasaan sebagai bagian dari upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi oleh masyarakat.

Keenam, DMTK mengajak kepada segenap elemen masyarakat untuk menjadikan keprihatinan ini sebagai momentum untuk  merapatkan barisan dan sungguh-sungguh bekerja sama dalam mencegah dan memberantas korupsi yang menjadi akar ketimpangan dan kemiskinan di negeri ini.

"Perang melawan korupsi adalah jihad akbar, bukan hanya tugas KPK, Polri dan Kejaksaan, tetapi seluruh rakyat juga harus ikut bersama dalam perang ini", pungkas DMTK.

Beberapa pegiat yang tergabung dalam DMTK di antaranya, Bahruddin (Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah Salatiga), Hasan Aoni (Omah Dongeng Marwah), Farha Ciciek (Pendamping Buruh Migran), Dewi Hutabarat (Sinergi Indonesia), Tommy apriando (Aliansi Jurnalis Independen Yogyakarta), Harris Iskandar (Pengurus Pendidikan  Nonformal), Budi Widianarko (PMLP Unika Soegijapranata), Rm. Benyamin Daud,Pr (Yaspensel-Flores Timur), Maria Loretha (Sorgum Flores), Dian Kartikasari (Koalisi Perempuan Indonesia), Farid Wajidi (LKiS, Jogja), Chusnunia Chalim (Bupati Lampung Timur) dan Luqman Hakim Al-Jambi (Pimpinan Pusat GP Ansor). [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya