Usia Lola Amaria sudah beranÂjak 39 tahun. Namun belum ada tanda-tanda kapan artis dan sutraÂdara ini melepas masa lajang. Padahal teman-teman seusianya kebanyakan sudah ada yang meÂnikah dan memiliki anak.
Dengan kondisi tersebut, orang tua Lola pun sampai bosan menyuruh anaknya untuk segera menikah.
"Sudah bosen. Saking bosenÂnya jadi kayak ya udahlah terserÂah anaknya aja mau ngapain," ujar Lola.
Apa pun kata orang, bekas pacar sutradara Arya KusumadeÂwa ini merasa nyaman. Dia bisa liburan atau pun jalan-jalan tanpa memikirkan orang lain.
"Saya enjoy, saya nyaman. Saya bisa ngapain aja, saya bisa kemana aja. Saya bisa diving, saya bisa liburan, saya bisa menÂjadi diri saya sendiri, saya bisa melakukan hal yang saya suka," jelas bintang film
Ca Bau Kan dan
Novel tanpa huruf "R" ini.
Lola juga tidak ingin pernikaÂhannya seumur jagung hanya karena ingin cepat-cepat meÂnikah.
"Saya menikmati apa yang ada sekarang, saya nggak mau memaksakan diri untuk cepat-cepat berhubungan tapi nggak tepat," tukasnya.
Bicara tentang Hari Film Nasional, 30 Maret lalu. SebaÂgai seorang sineas, Lola meliÂhat bahwa film daerah memang memiliki potensi yang sanÂgat bagus. Menurut dia, untuk mendapatkan jumlah penonton yang banyak, film daerah tak perlu memaksakan diri untuk tayang di ibu kota.
"Kalau menurut saya film daerah yang mengedepankan tentang budaya sebaiknya dipuÂtar di daerahnya sendiri. MisalÂnya, film dari daerah Sulawesi Selatan, ya, diputarnya di daerah itu aja," bebernya.
Lola kemudian memberikan contoh film
Uang Panai yang berhasil disaksikan 500 ribu peÂnonton di Sulsel. Selain itu, film tersebut juga berhasil bertahan selama satu bulan di daerah itu.
Meski begitu, Lola masih meÂnyayangkan jumlah layar bioskop yang masih kurang di Indonesia. "Karena semakin ke sini semakin banyak film yang diproduksi. Karena kalau layarnya sedikit harus ada film yang dikalahkan jika film baru keluar. Walaupun terkadang penontonnya masih banyak tetap saja harus ngalah," imbuhnya. ***