Berita

Antasari Azhar/Net

Politik

Agus: Wacana TPF Antasari Mengada-Ada

SENIN, 20 FEBRUARI 2017 | 14:58 WIB | LAPORAN:

Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto kurang sependapat jika dibentuk tim pencari fakta baru kasus pembunuhan Direktur PT Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen.

Ia meminta kisruh antara mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar dengan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono sebaiknya tidak diperpanjang.

"Untuk Pak Antasari menurut saya, Pak Antasari ini semuanya ini sudah clear, sudah selesai, sudah tuntas," tegas Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto di gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (20/2).


Agus menegaskan, permasalahan hukum Antasari sudah inkracht di pengadilan. Pembentukan TPF justru dinilainya usulan yang mengada-ada.

"Kita ketahui bahwa Pak Antasari itu sudah diputus oleh hakim. Itu 18 hakim mulai dari hakim Pengadilan Negeri, hakim Pengadilan Tinggi kemudian Mahkamah Agung, kemudian penemuan baru itu sampai sudah tiga kali," paparnya.

Antasari sendir juga sudah mengajukan grasi ke Presiden Jokowi dan dikabulkan. Dengan grasi itu artinya Antasari mengaku perbuatannya.

"Setelah diberikan grasi sekarang beliau bebas seperti masyarakat yang lain, namun menurut saya apabila ini akan diungkapkan kembali dibuat tim pencari fakta yaitu kita serahkan kepada pemerintah," pungkas politisi Partai Demokrat ini.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya