Berita

Dailami Firdaus/Net

Nusantara

Senator Ibukota Yakin Anies-Sandi Akan Lahirkan Jakarta Tanpa Gaduh

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 | 08:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Anggota DPD RI dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta, Prof. Dailami Firdaus mengajak warga Jakarta, khususnya yang beragama Islam, menyatukan langkah dan barisan untuk mendukung pasangan calon nomor urut 3 yaitu Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada putaran kedua Pilkada Jakarta 2017.

"Mengapa harus dukung Anies-Sandi? Karena Anies-Sandi adalah calon yang beragama Islam. Maaf saya menolak pandangan yang menyatakan bahwa memilih pemimpin berdasarkan agama bertentangan dengan konstitusi," ujar Ketua Yayasan Perguruan Tinggi As-Syafi'iyah ini, Jumat (17/2).

Dailami berpendapat, memilih pemimpin atas dasar pertimbangan agama tidak bertentangan dengan konstitusi karena Pancasila sendiri yang merupakan dasar negara menempatkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa pada sila pertama.


"Kalau umat Islam Jakarta memilih calon gubernur yang beragama Islam itu sesuai dengan konstitusi. Kalau umat beragama lain memilih calon pemimpin yang beragama sesuai dengan agama mereka juga tidak melanggar konstitusi," sebutnya.

Menurut Dailami, Anies-Sandi akan menampilkan wajah kepemimpinan yang santun, menjunjung tinggi etika, menghargai lembaga-lembaga terkait yang merupakan mitra kerja seperti DPRD, pejabat bawahan, dan ormas yang ada di Jakarta.

Kepemimpinan yang santun ini akan menciptkanan pemerintahan yang kondusif untuk bekerja melayani rakyat, membangun Jakarta dan memaksimalkan penggunaan APBD untuk pembangunan.

"Hal buruk dari pemerintahan di bawah Basuki Tjahaja Purnama adalah gaduhnya suasana dan konflik berkepanjangan dengan DPRD sehingga penyerapan anggaran untuk pembangunan sangat minim," ungkapnya.

Atas pertimbangan-pertimbangan tersebut, Dailami mengajak warga Jakarta untuk memilih pasangan Anies-Sandi.

"Saya yakin Anies-Sandi akan menghadirkan wajah baru pemerintahan Jakarta yang beradab, tidak gaduh, humanis, dan tentu saja transparan. Kalau nanti terpilih, saya ajak warga Jakarta untuk mengawasi atau mengontrol dan mengkritisi kerja mereka," tukasnya. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya