Berita

Foto: Puspen TNI

Pertahanan

Jokowi: Babinsa Dan Babinkantibmas Harus Luruskan Informasi Salah

SELASA, 31 JANUARI 2017 | 09:26 WIB | LAPORAN:

Presiden RI Joko Widodo menegaskan tugas penting Babinsa dan Babinkantibmas menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh sebab itu, harus selalu mendengarkan informasi dan hal-hal yang mencurigakan, sehingga tidak terlambat dalam merespon setiap kejadian.

"Apabila terdapat permasalahan dalam suatu lingkungan agar segera selesaikan dan jika ada informasi yang tidak benar untuk segera diluruskan, sehingga tercipta keamanan lingkungan," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada 2.617 personel TNI dan Polri se-Solo Raya di  Ballroom Alila Hotel, Solo, Jawa Tengah, Senin (30/1).

Apapun masalah segera dilaporkan secara berjenjang ke tingkat yang lebih atas, sehingga bisa mempersempit ruang gerak hal-hal yang menjadikan wilayah Indonesia berbahaya.

"Hal ini sangat tergantung kepada personel TNI dan Polri yang bertugas di daerah," ucapnya.

Terkait pemberantasan terorisme, Presiden Jokowi mengatakan, diperlukan pendekatan sebagai upaya deradikalisasi sehingga tidak ada suasana terpinggirkan yang dapat meningkat kepada terorisme.

"Hal ini perlu pendekatan, dirangkul dan diberikan wawasan kebangsaan bahwa bangsa Indonesia Bhinneka Tunggal Ika, majemuk dan beragama" jelas Jokowi.

Presiden juga menegaskan bahwa, TNI dan Polri harus senantiasa meningkatkan kemampuan deteksi dini di setiap pelaksanaan tugas.

"Bagaimanapun pendekatan preventif lebih baik daripada penindakan. Selain itu teruslah dekat dengan rakyat, libatkan rakyat dalam usaha menangkal infiltrasi ideologi," pungkasnya.[wid]


Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Gibran Tidak Layak dan Tidak Boleh Dilantik Menjadi Wakil Presiden

Sabtu, 21 September 2024 | 08:09

UPDATE

Dewas KPK Dituntut Usut Dugaan Pelanggaran Etik Alexander Marwata

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:03

MRP Papua Barat Daya Bakal Laporkan KPU ke Bawaslu

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:01

Bos Timah Tamron Bantah Dana CSR untuk Harvey sebagai Fee

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:33

Kubu La Nyalla dan Sultan Cekcok saat Bahas Pemilihan Pimpinan DPD

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:14

Resmi Ngantor di Senayan, Ini Janji Andi Muzakkir Aqil

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:02

Polisi Garap Saksi Kunci Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:46

Pilkada Sejuk di Jakarta Kunci Sukses Wujudkan Kota Global

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:39

PDIP: Penambahan Jumlah Komisi di DPR RI Jangan Sampai Turunkan Kualitas Legislasi

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:37

Dana di Pasar Modal Capai Rp137,05 Triliun di Akhir September 2024

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:19

AKBP Chandra: Andrew Andika Tertangkap Pesta Narkoba Usai Nonton Konser

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:16

Selengkapnya