Berita

Hukum

Megawati Dilaporkan Ke Bareskrim, PDIP: Terlalu Naif

SELASA, 24 JANUARI 2017 | 17:56 WIB | LAPORAN:

Aliansi Anak Bangsa Gerakan Anti Penodaan Agama melaporkan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri ke Bareskrim Mabes Polri tadi pagi atas dugaan tindak pidana penodaan agama.

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira enggan menanggapinya.

"Apa ya, jadi terlalu naif," ungkapnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1).


Dia memastikan bahwa pihaknya siap menghadapi kasus tersebut. Dalam waktu dekat ini mereka bahkan berencana membahas soal kasus tersebut dalam rapat di DPP PDIP.

"Siap saja," tegasnya.

Namun, anggota DPR RI ini mengaku pihaknya tidak akan terlalu serius menanggapi pelaporan tersebut.

"Nggak terlalu serius lah," imbuhnya sembari tertawa.

Pelaporan Megawati ini buntut pidatonya pada saat HUT PDIP ke-44 belum lama ini. Dalam pidatonya, Megawati dinilai melecehkan salah satu rukun iman, yaitu percaya kepada hari kiamat.

"Itulah yang muncul dengan berbagai persoalan SARA akhir-akhir ini. Disisi lain, para pemimpin yang menganut ideologi tertutup pun memosisikan dirinya sebagai pembawa self fulfilling prophecy”, para peramal masa depan. Mereka dengan fasih meramalkan yang akan pasti terjadi di masa yang akan datang, termasuk dalam kehidupan setelah dunia fana, yang notabene mereka sendiri belum pernah melihatnya," katanya saat itu.

Sebelumnya Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto memastikan pihaknya akan memanggil Megawati. Meski belum bisa dipastikan kapan waktunya.

"Pada waktunya. Cuma belum kita tahu kapan, karena memang dibutuhkan saksi ahli, termasuk saksi bahasa," tegasnya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya